MENU TUTUP

Anggota DPR RI Asal Papua John Sify Mirin : Otsus Papua Solusi Tepat Kesejahteraan Masyarakat Papua

Jumat, 07 Agustus 2020 | 13:27 WIB / Roberth
Anggota DPR RI Asal Papua John Sify Mirin : Otsus Papua Solusi Tepat Kesejahteraan Masyarakat Papua Anggota DPR RI Asal Papua John Siffy Mirin/Istimewa

JAYAPURA,wartaplus.com - John Siffy Mirin (Anggota DPR RI Asal Papua) mengatakan Otonomi Khusus (Otsus) merupakan satu solusi untuk kesejahteraan Papua. Dengan begitu, masalah lokal dengan segala potensi dan kreativitas yang dimiliki daerah bisa terselesaikan dan dapat disalurkan secara tepat. Jumat (7/8).

John menilai, pada dasarnya landasan filosofis Otsus sudah sangat baik, hanya perlu dievaluasi agar tercapainya kesejahteraan rakyat. “Dasar niatnya sudah baik, hanya saja pelaksanaannya harus banyak dievaluasi,” kata John.

Legislator PAN ini juga berharap ke depan Otsus mampu meminimalisir kesenjangan ekonomi dan pembangunan di Papua, bukan hanya menguntungkan segelintir pihak. “Dengan Otsus kita mampu meminimalisis kesenjangan ekonomi dan pembangunan di Papua, itu bukan hanya menguntungkan beberapa pihak saja harus merata sampai ke masyarakat kecil” imbuhnya.

Sementara itu tokoh Papua  Frans Maniagasipun berpendapat senada. Menurutnya, pandangan Otsus harus diubah sehingga dapat terlaksana dengan baik. ”Dua provinsi di Papua dananya mencapa Rpi 62 triliun, seharusnya bisa sejahtera. Seluruh jabatan Papua Hampir 95% diduduki oleh putra daerah sendiri tetapi Papua belum maju juga sampai sekarang. Ada apa, ayolah kita jujur,” ungkap Frans Maniagasi.

Selain itu, Mamat Alkatiri (Komikus asal Papua) mengusulkan semua stakeholder yang bertanggungjawab dalam upaya mensejahterakan Papua untuk saling terbuka serta berani membuka diri untuk berdialog satu sama lain.

”Dialog adalah kunci, atas nama keadilan, negara harus berani ajak warga Papua bicara, khususnya terkait rekonstruksi Otsus agar kesejahteraan masyarakat Papua segera terwujud’,” ujar Mamat.

Sebelumnya, pemerintah melalui Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna Laoly menjelaskan bahwa Prolegnas prioritas tahun 2020 terdapat 13 RUU yang menjadi tanggung jawab pemerintah untuk disiapkan naskah akademik dan dilanjutkan pembahasannya. Dari 13 RUU tersebut, salah satunya adalah RUU Otonomi Khusus Papua.*


BACA JUGA

Gubernur Mathius Fakhiri: Satu Pekan Kepemimpinan Penuh Cinta, Satu Bahasa Kasih untuk Seluruh Masyarakat Papua

Minggu, 19 Oktober 2025 | 12:03 WIB

Satgas Ops Damai Cartenz Beserta Polres Yahukimo Evakuasi Korban Penganiayaan di Yahukimo, Diduga Ulah Simpatisan KKB

Minggu, 19 Oktober 2025 | 11:27 WIB

Satgas Ops Damai Cartenz Pererat Hubungan dengan Mitra Media di Timika Lewat Silaturahmi Tatap Muka

Minggu, 19 Oktober 2025 | 04:22 WIB

Tokoh Pemuda Tanah Tabi Ajak Generasi Muda Dukung Upaya Damai dan Penegakan Hukum di Papua

Minggu, 19 Oktober 2025 | 04:19 WIB

Mika Sapan Pimpinan PORSEROSI Provinsi Papua

Sabtu, 18 Oktober 2025 | 16:29 WIB
TERKINI

Gubernur Mathius Fakhiri: Satu Pekan Kepemimpinan Penuh Cinta, Satu Bahasa Kasih untuk Seluruh Masyarakat Papua

1 Jam yang lalu

Satgas Ops Damai Cartenz Beserta Polres Yahukimo Evakuasi Korban Penganiayaan di Yahukimo, Diduga Ulah Simpatisan KKB

1 Jam yang lalu

Satgas Ops Damai Cartenz Pererat Hubungan dengan Mitra Media di Timika Lewat Silaturahmi Tatap Muka

8 Jam yang lalu

Tokoh Pemuda Tanah Tabi Ajak Generasi Muda Dukung Upaya Damai dan Penegakan Hukum di Papua

8 Jam yang lalu

Mika Sapan Pimpinan PORSEROSI Provinsi Papua

20 Jam yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com