MENU TUTUP

Polda Akan Kirimkan Dua SST Brimob Ke Asmat Pasca Pengerusakan Kantor Bawaslu

Senin, 19 Oktober 2020 | 15:03 WIB / Cholid
 Polda Akan Kirimkan Dua SST Brimob Ke Asmat Pasca Pengerusakan Kantor Bawaslu Wakapolda Papua Brigjen Pol Mathius D Fakhiri di dampingi Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol AM.Kamal ketika memberikan keterangan pers di Mapolda Papua, Senin (19/10) siang/Istimewa

ASMAT,wartaplus.com – Pasca aksi pengerusakan kantor Bawaslu Kabupaten Asmat oleh sekelompok orang yang diduga berasal dari salah satu masa pendukung Calon Bupati, Minggu 18 Oktober 2020. Kepolisian Daerah akan mengirimkan dua SST atau setara 60 personil Brimob Polda Polda Papua dalam waktu dekat untuk perbantuan dan penebalan pengamanan di Asmat. Hal itu diungkapkan Wakapolda Papua Brigjen Pol Mathius D Fakhiri, ketika memberikan keterangan pers di Mapolda Papua, Senin (19/10) siang.

Ia pun menjelaskan dua SST atau setara 60 personil Brimob akan dikirim dari Mimika, namun saat ini pihaknya masih membangun koordinasi dengan Dansat Brimob. “Kami masih berkoordinasi, nantinya kami akan kirimkan dua SST dari Timika,” cetusnya.

Bahkan kata Mantan Dansat Brimob Polda Papua ini pun menerangkan sejauh ini Kepolisian Resor Asmat sudah mengajukan penebalan personil guna pengamanan Pilkada disana. “Polres Asmat telah meminta bantuan personil satu Pleton Brimob untuk perkuatan pengamanan selama Pilkada,” jelasnya.

Sementa itu diketahui kecewa serta tidak puasa atas penyelesaian kasus yang dilaporkan, sekelompok masa pendukung salah satu pasangan calon Bupati Asmat melakukan pengerusakan Kantor Bawaslu dan penjerahan kios di sepanjang jalan Yos Sudarso, Minggu (18/10) siang.

Kasus tersebut bermula dari laporan perihal kasus  penembakan yang dilakukan ajudan pasangan calon petahana Elisa Kambu ketika  hendak melakukan perjalan di Kamur Pantai Kasuari untuk melakukan kampanye dialogis.

Yang mana diketahui tembakan peringatan sebanyak dua kali ke udara lantaran salah satu oknum warga hendak melakukan penyerangan menggunakan senjata tajam berupa anak panah kepada rombongan. Sebelum melakukan pengerusakan sekelompok warga tersebut terlebih dahulu melaporkan kasus tersebut ke Polres Asmat, yang kemudian masa bertolak ke Bawaslu.*

 


BACA JUGA

Pj Gubernur Papua Agus Fatoni Pastikan Stok Beras Aman sampai 4 Bulan ke depan

Sabtu, 23 Agustus 2025 | 19:41 WIB

Pastikan Stok dan Harga Beras di Papua Stabil, Pj Gubernur Agus Fatoni Sidak Bulog dan Pasar

Sabtu, 23 Agustus 2025 | 19:38 WIB

Penyerahan Tersangka Kasus Pembunuhan di Wamena Jadi Bukti Keseriusan Satgas Ops Damai Cartenz Dalam Menjaga Keadilan di Papua

Sabtu, 23 Agustus 2025 | 16:30 WIB

Pembunuh Supir di Wamena Diserahkan ke Kejaksaan, Satgas Ops Damai Cartenz Tegaskan Penegakan Hukum Terus Berjalan

Sabtu, 23 Agustus 2025 | 13:08 WIB

PSU Pilkada Papua ke MK, Nasarudin Sili Luli: Beban Pembuktian Kecurangan Adapada BTM-CK

Sabtu, 23 Agustus 2025 | 10:51 WIB
TERKINI

Perwira Brimob Polda Papua Ini Raih Peringkat 5 Kejuaraan Binaraga ASEAN 2025

1 Jam yang lalu

Telkomsel Hadirkan Posko Internet Merah Putih di Wilayah yang Terdampak Gangguan Layanan 4G dan Indihome

2 Jam yang lalu

Tokoh Masyarakat Tegaskan Dukungan Penuh untuk Satgas Ops Damai Cartenz

8 Jam yang lalu

Tokoh Masyarakat Apresiasi Tugas Satgas Damai Cartenz di Papua

8 Jam yang lalu

Ini Lima Pejabat Kodam XVII/Cenderawasih yang Diserahterimakan Jabatannya

1 Hari yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com