13 Titik di Kota Jayapura Rentan Terjadi Banjir dan Tanah Longsor
JAYAPURA,wartaplus.com – Menindak lanjuti guna mencegah terjadinya musibah dalam perubahan cuaca ektrime, Kapolresta Jayapura Kota AKBP Gustav R Urbinas menghimbau agar warga tetap waspada dan siaga.
“Kami harap masyarakat tetap waspada akan bencana banjir dan tanah longsor, mengingat perubahan cuaca ekstrim,” ucapnya ketika diwawancarai, Selasa (24/11/2020).
Ia pun memaparkan ada 13 lokasi yang dipetakan Polresta, rentan terjadinya bencana banjir dan tanah longsor di Kota Jayapura.
“Untuk longsor ada 5 titik yakni di Dok II, Dok V Yapis, Depan Pelabuhan Polimak serta Paldam, sementara banjir ada delapan titik Entrop PTC, SMA 4, Hamadi, Angkatan Laut, Organda serta pasar Youtefa,” cetusnya.
Ia pun menjalaskan untuk Satgas Penanggunalangan Bencana pihaknya nantinya akan mengoptimalkan seluruh personil baik di Polres dan Polsek jajaran serta berkoordinasi dengan Kodim dan Stakholder lainnya.
Lanjut Kapolresta dalam upaya penanggulangan bencana ada dua upaya yang dilakukan yakni upaya pencegahan dan penindakan.
“Dalam upayan untuk Babhinkamtimbas untuk melakukan monitoring untuk selalu memberikan himbauan, sedangakan untuk masyarakat yang kedapan melakukan perambakan hutan kami akan tindak tegas sesuai prosedur yang berlaku, mengingat dari dampat hutan mengakibatkan musibah,” tegasnya.
Jadi untuk polres kami mengoptimalkan dengan sumber daya 700 orang sebagai mana yang kita lakukan untuk memerangi pandemic ini, kami juga akan turunkan untuk penanganan perubahan cuaca ektrime.
Kapolresta pun meminta kepada seluruh lapisan masyarakat untuk untuk selalu menjaga lingkungan baik hutan dan kebersihan demi kenyamanan serta keamanan semua pihak, mengingat bencana terjadi selain akibat alam ada juga akibat ulah manusia itu sendiri.*