Pelatih Jacksen Tiago saat memimpn anak asuhnya menggelar latihan di Stadion Mandala beberapa waktu lalu/ Andy
JAYAPURA, wartaplus.com – Sempat diisukan hengkang dari Persipura untuk melanjutkan karir kepelatihan diluar Indonesia, Pelatih Jacksen Tiago akhirnya memilih untuk melanjutkan kerjasama dengan Persipura Jayapura.
Kembalinya Jacksen bersama persipura disambut positif oleh menajemen, pemain dan persipura mania. Pasalnya pelatih asal Brazil ini merupakan pelatih tersukses yang pernah dimiliki tim mutiara hitam.
Tercatat selama membesut persipura selama 6 musim, ia berhasil mempersembahkan 3 Gelar Liga Super Indonesia dan membawa Persipura hingga semifinal Piala AFC pada tahun 2014 lalu.
Dengan sederet pengalaman yang dimilikinya, mantan pelatih Barito Putra ini ingin mengulang kembali kisah kesuksesannya bersama tim mutiara hitam.
Kepada wartawan, Jacksen mengaku sudah memiliki target bersama Persipura di musim 2021. Yakni membawa persipura kembai berjaya di level asia, bahkan ia ingin melewati kesuksesan tahun 2014 yakni mencapai babak semi final piala AFC.
“ Target pribadi bersama persipura saya mau berprestasi di AFC setinggi-tingginya. Nama saya dikenal dilevel AFC karena membawa Persipura sampai di semi final AFC musim 2014. Jadi saya mau membentuk jalan yang sama bisa membawa saya keluar negeri lagi,” katanya kepada pers di Kota Jayapura, Sabtu (20/3/21) malam.
“Target dari menajemen kepada saya juga sama yakni harus melawati prestasi sebelumnya, dulu kita sampai semi final, maka kali ini kita terget lebih dari itu (sampai final). Mohon dukungan doa kepada saya dan tim agar bisa membawa tim ini kembali berjaya seperti sebelumnya,” sambungnya.
Meski begitu, ia sadar bahwa untuk mencapai target itu akan sangat sulit mengingat tidak adanya kompetisi di dalam negeri. Ditambah lagi tim persipura terlambat menggelar latihan tentu akan berdampak pada keseiapan tim menghadapi Piala AFC.
“ Secara logika target kita untuk mencapai final memang tidak masuk akal karena selama 1 tahun kita tidak bermain dalam kompetisi di dalam negeri, kemudian kita langsung tampil di AFC yang memilki level lebih tinggi dari sepak bola Indonesia akan menyulitkan kita, tapi disinilah ujian kita baik pelatih, pemain dan menjamen untuk bekerjasama mencapai tujuan kita itu,” ungkapnya.
Meski terasa sulit, namun Jacksen juga optimis bahwa akan ada kajaiban yang terjadi kepada persipura saat tampil di piala AFC.
“ Keajaiban terjadi setiap hari dan kita akan mengejar itu. Apalagi dimasa pendemi ini akan banyak kejutan-kejutan yang terjadi. Kalau ada pengorbanan dari semua pihak dan kerja keras apa pun bisa terjadi,” ujarnya.
“Paris Saint Germain (PSG) tidak pernah masuk final liga champion sama sekali tapi musim lalu mereka bisa masuk final. Itu karena prosesnya berubah, siapa tau konsepnya (AFC) nanti bisa menguntungkan kita untuk berprestasi disitu. Semoga kita juga mendapat keajaiban itu,” tandasnya.*
.
