MENU TUTUP

Waduh, Gubernur Papua Ternyata di Deportasi Pemerintah PNG 

Jumat, 02 April 2021 | 12:49 WIB / Andy
Waduh, Gubernur Papua Ternyata 
di Deportasi Pemerintah PNG  Gubernur Papua Lukas Enembe (bertopi) saat memasukinya PLBN Skouw/Cholid

JAYAPURA,wartaplus.com - Setelah dua hari berada di Papua New Guinea dengan cara masuk secara Ilegal dengan tujuan ingin berobat, Gubernur Papua kembali ke Indonesia melalui pintu pelintas Batas Negara (PLBN) Skouw, lantaran di deportasi oleh pemerintah Negara tetangga (PNG)

"Karena masuk ke PNG tanpa dokumen yang bersangkutan dilakukan pendiprotasian oleh pemerintah sebelah," ucap Kepala Divisi Imigrasi Kanwil Kementerian Hukum dan HAM Provinsi Papua, Novianto Sulastono, Jumat (2/4/1021)

Ia pun menuturkan deportasi yang dilakukan pemerintah PNG merupakan bentuk Tindakan ke imigrasian.

" Untuk melakukan pendeportasian Tentu melalui Konsulat disana yang menfasilitasi Sehingga dibuatkan dokumen perjalanan yakni surat perjalanan laksana paspor (SPLP)," bebernya.

Novianto menerangkan langkah yang dilakukan oleh gubernur Papua dengan melakukan pelintasan batas secara ilegal, oleh karena itu pihak akan melakukan pemeriksaan terhadap yang bersangkutan.

"Sebentar ada tahap pemeriksaan, karena kondisi beliau kurang fit maka akan dilakukan nantinya," bebernya.

Selain Pak Gubernur, kata Novianto yang melakukan lintas batas secara ilegal, ada dua orang lainnya yakni Elin Wonda Hendrik Abidondifu.

Sementara itu Gubernur Papua Lukas Enembe mengakui kalau dirinya bersalah lantaran masuk ke negara tetangga (PNG) secara Ilegal.

"Saya memang salah masuk secara Ilegal ke PNG, saya naik Ojek dari Pasar Skouw Perbatasan secara Ilegal," jelasnya.

Ketika di tanyakan tujuannya ke Negara tetangga (PNG) dirinya hanya ingin berobat. "Saya pergi ingin berobat, saya mau sehat, saya mau mati," tuturnya.*

 


BACA JUGA

Gubernur Papua Lantik Christian Sohilait Sebagai Pj. Sekda dan 2 Pejabat Tinggi Pratama

Jumat, 21 November 2025 | 05:06 WIB

Menko Polkam Dorong Inovasi Pemuda Papua di PYCH untuk Bangun Tanah Papua Damai dan Sejahtera

Rabu, 05 November 2025 | 17:36 WIB

Gubernur Papua Copot Direktur RSUD Dok II Usai Sidak Temukan Manajemen Semrawut

Selasa, 04 November 2025 | 11:45 WIB

Seorang WNA asal PNG Tewas Dikeroyok di Jayapura, Satu Pelaku Berhasil Ditangkap

Minggu, 02 November 2025 | 21:08 WIB

Pesta Rakyat, Gubernur Matius Fakhiri: Saatnya Bersatu Membangun Papua, Membangun Tanpa Sekat Tanpa Perbedaan Karena Kita Semua Satu

Jumat, 31 Oktober 2025 | 19:13 WIB
TERKINI

Dari Tragedi ke Janji: Pemkab Jayapura Gratiskan Persalinan di RSUD Yowari Pasca Insiden Maut Ibu dan Bayi

11 Jam yang lalu
Polisi Buru Penyebar Foto Hoax

Polisi Bantah Isu Pembakaran dan Penyerangan RSUD Yowari, Foto Ternyata Rekayasa AI

15 Jam yang lalu

Polda Papua Bentuk Tim Investigasi Meninggalnya Irene Sokoy dan Bayinya

16 Jam yang lalu

Satgas Damai Cartenz Ajak Pelajar Intan Jaya Tingkatkan Minat Baca

18 Jam yang lalu

Satgas Damai Cartenz Dorong Literasi Lewat Pembagian Buku di Intan Jaya

18 Jam yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com