A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: is_readable(): open_basedir restriction in effect. File(/dev/urandom) is not within the allowed path(s): (/tmp/:/www/wwwroot/wartaplus.com/m.wartaplus.com/)

Filename: core/Security.php

Line Number: 584

Tahun Baru Bintang Kejora Berkibar, Jubir Komnas: Perang Berlanjut | Mobile Wartaplus.com
MENU TUTUP
Operasi TPNPB-OPM Akan Diperluas

Tahun Baru Bintang Kejora Berkibar, Jubir Komnas: Perang Berlanjut

Minggu, 02 Januari 2022 | 08:01 WIB / Reza
Tahun Baru Bintang Kejora Berkibar, Jubir Komnas: Perang Berlanjut Anggota TPNPB KODAP VIII Intan Jaya yang pimpinan Undius Kogoya/Istimewa

INTAN JAYA, wartaplus.com - Komandan Operasi TPNPB KODAP VIII Intan Jaya Undius Kogoya dan pasukannya kibarkan Bintang Fajar di Tiga tempat di Intan Jaya, merekapun  mengatakan bahwa itu merupakan signal untuk perang berlanjut. Ini diungkapkan juru bicara komando nasional Tentara Pembebasan Papua Barat (TPNPB) Organisasi Papua Merdeka, Sebby Sambom kepada wartaplus,Minggu (2/1/2022) pagi.

"Komandan operasi Undius Kogeya pada tanggal 1 January 2022 berhasil kibarkan bendera bangsa Papua yaitu bintang fajar (morning star) di tiga tempat di ibu Kota Kabupaten Intan Jaya. Inobdilakukan pada tanggal 31 January 2021 tepat pukul 24:55 sampai pukul 10:30 waktu Papua,"ujarnya.

Lalu berlanjut tanggal 1 Januari 2022  diawali dengan tembakan peringatan perang di tahun 2022.

Diungkapkan, yang pimpin pengibaran bendera bangsa Papua yaitu bintang fajar (morning Star the flag of Papua Nation) ialah Ruben kobogau,  Oni Kobogau, Enos Tipagau, Abeni Kobogau  dan Undius Kogoya komandan operasi KODAP VIII Intan Jaya. Kata dia ada dua pesan  Undius Kogoya

1. Di tahun 2022 saya dan pasukan akan memperluas daerah operasi perang TPNPB dan saya minta kodap -kodap lain dari 34 kodap sorong sampai Merauke.

2. Pasukan Nasional TPNPB dari Ilaga koalisi dengan kodap VIII Intan Jaya dengan pasukan Undius Kogoya  untuk memperluas daerah operasi TPNPB  di wilayah Intan Jaya.

"Di akhir laporannya  Undius Kogoya menambahkan bahwa kami tetap lawan sampai TNI Polri sampai  akhir Kemerdekaan bangsa Papua, dan kami juga tidak takut pasukan yaitu TNI-Polri. Karena kami masih memiliki hukum perang secara adat dan kami percaya bahwa Tuhan dan roh-roh leluhur bangsa Papua dipihak kami, "ujar Sebby menyampaikan pesan Undius.*


BACA JUGA

Peduli Generasi Papua: Satgas Damai Cartenz Bawa Layanan Kesehatan dan Nutrisi ke Intan Jaya

Rabu, 03 Desember 2025 | 04:02 WIB

Sentuhan Peduli Satgas Damai Cartenz: Pengobatan Gratis dan Pembagian Susu untuk Anak-Anak Intan Jaya

Rabu, 03 Desember 2025 | 03:58 WIB

Personel Satgas Ops Damai Cartenz Sektor Intan Jaya Laksanakan Pengobatan dan Bagikan Susu untuk Anak-Anak Papua

Selasa, 02 Desember 2025 | 18:39 WIB

Satgas Ops Damai Cartenz bersama Polres Yahukimo berhasil Tangkap Iron Heluka Anggota KKB Kodap XVI Yahukimo

Minggu, 30 November 2025 | 20:21 WIB

Satgas Humas Ops Damai Cartenz Berbagi Keceriaan Dengan Anak-Anak Nolokla Sentani

Minggu, 30 November 2025 | 20:17 WIB
TERKINI

Hoaks Kematian Bupati Yalimo Berakhir Damai, Pemilik Akun Sampaikan Klarifikasi di Polda Papua

1 Jam yang lalu

KNPB Serang Polisi dan Palak Warga di Sentani, Enam Orang Ditangkap

3 Jam yang lalu

Sambut HUT ke-26 dan Natal, DWP Puncak Jaya Tebar Kasih di RSUD Mulia

18 Jam yang lalu

Peduli Bencana Sumut, Pemuda dan Masyarakat Batak se-Tanah Papua akan Gelar Konser Amal

19 Jam yang lalu

Antisipasi Lonjakan Kebutuhan Uang Tunai Saat Nataru, BI Papua Gelar Serunai 8 - 23 Desember

19 Jam yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com