MENU TUTUP

Pertunjukan Musik di Dalam Tanah Bumi, Pecahkan Rekor

Kamis, 07 April 2022 | 15:24 WIB / Roberth
Pertunjukan Musik di Dalam Tanah Bumi, Pecahkan Rekor Presiden Direktur PTFI Tony Wenas menerima penghargaan MURI/Istimewa

TEMBAGAPURA,wartaplus.com  -  Tambang bawah tanah PT Freeport Indonesia (PTFI) kembali mendapatkan penghargaan dari Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI). Setelah mencatatkan Mesjid dan Gereja di lokasi terdalam 1.700 meter di bawah permukaan tanah dalam rekor MURI, kini pertunjukan musik yang diselenggarakan dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) PTFI ke-55 tercatat sebagai peraih rekor MURI karena diadakan di lokasi terdalam, 1.220 meter di bawah permukaan tanah. 

Presiden Direktur PTFI Tony Wenas menerima penghargaan MURI tersebut pada Kamis, 7 April 2022 yang diserahkan langsung oleh Bapak Ngadri, Direktur Operasional MURI pada acara perayaan HUT PTFI bersama karyawan tambang bawah tanah.

Pertunjukan musik yang diselenggarakan di kedalaman perut bumi ini, tepatnya di daerah Grasberg Block Caving (GBC) tambang bawah tanah PTFI, merupakan bentuk apresiasi perusahaan kepada karyawan yang tetap dapat mempertahankan produktivitasnya dalam bekerja di tengah tantangan pandemi Covid-19. Hal tersebut juga tidak terlepas dari pencapaian peningkatan produksi yang berjalan sesuai rencana.

“Ini adalah ungkapan rasa syukur atas pencapaian perusahaan, dan sekaligus bentuk apresiasi kepada karyawan. Di tengah tantangan pandemi, berkat kerja keras dan dedikasi seluruh karyawan, kita dapat mempertahankan kinerja perusahaan. Peningkatan produksi berjalan sesuai rencana dengan tetap mengutamakan aspek Kesehatan dan keselamatan kerja,” ujar Tony.

Tambang bawah tanah PTFI adalah yang terbesar di dunia. Tony menambahkan, bahwa tantangan yang dihadapi dalam mengelola tambang dengan tingkat kesulitan tinggi adalah bagaimana mengelola aset ini sebaik mungkin melalui kegiatan produksi yang aman dan berkelanjutan, sehingga PTFI dapat berkontribusi maksimal bagi bangsa dan negara. 

Tambang bawah tanah PTFI telah memberikan kontribusi signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi Papua di saat ekonomi nasional menurun di tengah pandemi Covid-19. Data BPS menunjukkan sektor pertambangan dan penggalian memberikan kontribusi sebesar 40.80 persen pada pertumbuhan ekonomi Papua. 

“Kami menyadari bahwa pencapaian yang baik bagi Papua ini melibatkan peran seluruh pemangku kepentingan, termasuk para karyawan PTFI, Pemerintah, serta masyarakat yang terus mendukung keberlanjutan operasi kami di Mimika,” tutup Tony Wenas. 

 


BACA JUGA

Kerjasama Kodam Cenderawasih dan Yayasan Gema Valentine, Tingkatkan Kualitas Pendidikan SMA Taruna Cenderawasih

Sabtu, 28 Juni 2025 | 06:59 WIB

Semarak Hari Bhayangkara ke-79, Polda Papua Gelar Kejuaraan Finswimming Antar Club

Sabtu, 28 Juni 2025 | 06:49 WIB

Operasi Damai Cartenz 2025 Bawa Keceriaan ke Panti Asuhan Santa Susana Timika

Jumat, 27 Juni 2025 | 16:01 WIB

Festival Colo Sagu 2025, Wujud Nyata Pelestarian Tradisi Makan Bersama Masyarakat Papua

Jumat, 27 Juni 2025 | 12:31 WIB

Satgas Ops Damai Cartenz Gelar Patroli Dan Pelayanan Kesehatan Di Distrik Siepkosi

Rabu, 25 Juni 2025 | 16:01 WIB
TERKINI

Barisan Merah Putih Kabupaten Jayapura Dilantik

1 Jam yang lalu

Kerjasama Kodam Cenderawasih dan Yayasan Gema Valentine, Tingkatkan Kualitas Pendidikan SMA Taruna Cenderawasih

14 Jam yang lalu

Semarak Hari Bhayangkara ke-79, Polda Papua Gelar Kejuaraan Finswimming Antar Club

14 Jam yang lalu

Operasi Damai Cartenz 2025 Bawa Keceriaan ke Panti Asuhan Santa Susana Timika

1 Hari yang lalu

Festival Colo Sagu 2025, Wujud Nyata Pelestarian Tradisi Makan Bersama Masyarakat Papua

1 Hari yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com