MENU TUTUP

Penjabat Gubernur Papua Barat Nyanyikan Lagi Pujian Saat Ibadah di Pulau Mansinam

Minggu, 22 Mei 2022 | 09:48 WIB / Roberth
Penjabat Gubernur Papua Barat Nyanyikan Lagi Pujian Saat Ibadah di Pulau Mansinam LaguĀ 'Tiada Mustahil' dinyanyikan Penjabat Gubernur Papua Barat Komjen Pol. (Purn) Drs. Paulus Waterpauw,M.Si saat ibadah syukur pelantikan dan sertijab Gedung Gereja Lahai Roi Mansinam, Minggu (22/5/2022) pagi/Tim Media PJGPB

MANSINAM ,wartaplus.com –  Disaat ini Tuhan kuperlukan tanganMu, kuperlu jamahanMu Tuhan tuk mengubah risiko

Ajarilah aku Tuhan melakukan firmanMu dan lengkapilah aku dengan roh dan hikmatMu

Tiada yang mustahil bagiMu, aku mau berserah dalam tanganMu.

Oh Tuhan firmanMu itu pelita membuka Tuhan firmanMu itu trang bagi jalanku, aku mau ada di dalam TanganMu hidup dan matiku

Ajarilah aku firmanMu dan lengkapilah aku, dengan roh dan hikmatMu .

Tiada yang terang terang bagiMu, tiada yang tak mungkin bagiMu, aku mau berserah dalam tanganMu, Oh Tuhan

FirmanMu itu pelita pantai, firmanMu itu bagi jalanku. Aku mau ada di dalam tanganMu
Hidup dan matiku.


Inilah syair lagu 'Tiada Mustahil' yang dinyanyikan Pejabat Gubernur Papua Barat Komjen Pol. (Purn) Drs. Paulus Waterpauw,M.Si saat ibadah syukur pelantikan dan sertijab Gedung Gereja Lahai Roi Mansinam, Minggu (22/5/2022) pagi.

Dihadapan istri ibu Roma Megawanti Pasaribu, Penjabat Gubernur bernyanyi memuji nama Tuhan disambut tepuk tangan jemaat.

Disela-sela bernyanyi Waterpauw mengungkapkan, memilih ibadah di Gereja Lahai Roi Mansinam karena disini karena ditempat ini peradaban orang Papua dimulai. "Dari sini saya akan memulai tugas untuk melayani masyarakat Papua Barat tercinta,"ujarnya

Meski hujan ibadah syukur di jemaat tetap khusyuk menjalankan ibadah. Hadir juga Fokompinda, pimpinan organisasi perangkat daerah, para tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat, tokoh perempuan dan masyarakat yang mendiami pulau Mansinam.

Pulau yang sekitar 6 kilometer dari pusat kota Manokwari adalah saksi sejarah dimana sebuah peradaban baru dimulai di pulau ini, Manokwari, dan akhirnya menyebar hingga ke seluruh daratan Papua.

Secara sederhana dapat dikatakan bahwa Papua tidak akan mengenal modernisasi bila para misionaris tidak akan menginjakkan kaki di Pulau Mansinam.

Pada tanggal 5 Februari 1855, dua orang misionaris asal Jerman yang bernama Carl Wilhelm Ottouw dan Johann Gottlob Geissler menginjakkan kaki di wilayah Papua untuk pertama kali Kalinya.

Hari demi hari pun berlalu dan pelayanan kasih Ottouw-Geissler terus berlanjut, hingga mereka benar-benar jatuh hati pada Mansinam serta penduduknya.

Banyak peninggalan bersejarah terkait keberadaan Ottouw-Geissler yang dapat ditemukan di Pulau Mansinam. Dimulai dari sebuah salib tugu peringatan masuknya Injil di tanah Papua, ia berdiri begitu indah dan memiliki prasasti mendukung bahasa Jerman dengan penjelasan bahwa Ottouw-Geissler adalah misionaris pertama yang tiba di Mansinam pada tanggal 5 Februari 1855.

Setiap tahun pada tanggal 5 Februari, berasal dari orang dari penjuru Papua datang ke tempat ini untuk mengadakan event kedatangan Ottow dan Geissler.*





BACA JUGA

Bulan Ramadan, Sahabat Muda MDF Berbagi Takjil di Dua Kota

Senin, 24 Maret 2025 | 10:06 WIB

Diduga Ada Premanisme di SMK Kehutanan Manokwari, Pelajar Diikat Lalu Dihajar

Sabtu, 15 Maret 2025 | 08:07 WIB

PSU Pilgub Papua, Total Anggaran yang Diusulkan Rp367 Miliar

Rabu, 05 Maret 2025 | 11:17 WIB

Kodam Kasuari Sebut Program MBG Sudah Menyasar 24 Ribu pelajar

Sabtu, 01 Maret 2025 | 21:26 WIB

Sabet 66 Medali, VJS SC Juara Umum ke-2 Kejuaraan Renang Gubernur Cup

Kamis, 27 Februari 2025 | 06:43 WIB
TERKINI

Ops Damai Cartenz-2025 Pererat Hubungan dengan Masyarakat Kampung Okpol Melalui Patroli Sambang

17 Jam yang lalu

Polisi Ungkap Misteri Hilangnya Ananda Nurmila, Ayah Tiri Jadi Tersangka

18 Jam yang lalu

Tindakan Tegas Satgas Ops Damai Cartenz Terhadap Oknum Anggota Polri Penjual Amunisi di Papua Pegunungan

1 Hari yang lalu

Kopi Papua Bukukan Transaksi Dagang Senilai Rp1,6 Miliar di World of Coffee Jakarta 2025

1 Hari yang lalu

Pembangunan Untuk Kita Semua, Kepala Suku Besar Puncak : Mari Jaga Kedamaian di Tanah Papua

1 Hari yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com