Hari Kesaktian Pancasila, Dandim 1702/JWY Ingatkan Prajurit Jangan Lengah Hadapi Ancaman
WAMENA, wartaplus.com - Dandim 1702/JWY Letkol Cpn Athenius Murip, S.H.,M.H memimpin upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila tahun 2022, di lapangan upacara Makodim, Sabtu (01/10) pagi.
Upacara yang mengusung tema "Bangkit Bergerak Bersama Pancasila" ini berjalan lancar dan penuh khidmat.
Dandim Athenius saat dijumpai media usai upacara mengatakan, pelaksanaan upacara Kesaktian Pancasila dilaksanakan oleh seluruh Bangsa Indonesia dari Sabang sampai Merauke.
"Pelaksanaan upacara ini sebagai perwujudan selaku anak bangsa yang menyadari bahwasanya pada tahun 1965 silam, telah terjadi peristiwa nasional di mana ada upaya-upaya untuk mengubah ideologi Pancasila,” ungkapnya.
Dandim berpesan untuk tidak lengah dalam menghadapi berbagai ancaman baik yang datang dari luar maupun dari dalam negara kita sendiri.
"Kita tidak boleh lengah, karena hal ini salah satu bahaya laten. Untuk itu kita harus menumbuhkan sikap mawas diri. Apalagi bangsa saat ini tengah menghadapi berbagai permasalahan, tak terkecuali pasca pandemi Covid-19 yang masih melanda di Indonesia," pesannya.
Menurut Dandim, ideologi Pancasila adalah harga mati, tidak bisa ditawar sebagai ideologi bangsa Indonesia.
"Ini sebagai wujud kita menghargai jasa pahlawan Indonesia yang telah menumpahkan darah juga bertaruh nyawa dalam perjuangannya mempertahankan ideologi Pancasila sebagai pemersatu bangsa Indonesia," jelasnya.
Seperti diketahui bersama bahwa bangsa Indonesia sangat luas, terdiri dari berbagai suku, agama, adat-istiadat dan juga budaya dibandingkan negara lain. Untuk itulah, Pancasila sebagai dasar negara menjadi pondasi dasar dalam mempersatukan bangsa dengan mengedepankan bhineka tunggal ika.
"Jadikan Pancasila sebagai pandangan untuk mempedomani sosialisasi kita berbangsa dan mengembangkan Indonesia lebih maju. Jangan pernah melupakan sejarah, karenanya dari perjuangan jasa pahlawan terdahulu tersebut manfaatnya bisa kita rasakan sampai saat ini,” pesannya lagi.**