MENU TUTUP
Papua Harus Rukun dan Damai

Pendeta Alberth Yoku: Penegakan Hukum Berlaku Kepada Siapa Saja Bila Melakukan Kesalahan

Jumat, 04 November 2022 | 10:16 WIB / Cholid
Pendeta Alberth Yoku: Penegakan Hukum Berlaku Kepada Siapa Saja Bila Melakukan Kesalahan Pendeta Alberth Yoku/Istimewa

JAYAPURA,wartaplus.com - Tokoh agama Papua Pendeta Alberth Yoku mendoakan Gubernur Papua Lukas Enembe agar cepat sehat dan kuat dalam menhadapi kasus dugaan korupsi yang menderanya.

Diketahui Tim penyidik KPK yang dipimpin langsung Ketua KPK, Firli Bahuri bersama tim dokter IDI mendatangi kediaman pribadi Gubernur Papua, Lukas Enembe di Koya Tengah, Distrik Muara Tami, Kota Jayapura, Papua, Kamis (03/11) siang.

Kedatangan tim KPK tersebut, dalam rangka pelaksanaan tugas penegakan hukum yakni pemeriksaan terhadap Lukas Enembe dalam kapasitasnya sebagai saksi dan juga tersangka untuk kasus dugaan gratifikasi proyek sebesar Rp 1 Miliar.

Tim KPK ditemani Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D. Fakhiri, Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Muhammad Saleh Mustafa dan Kabinda Papua Mayjen (purn) TNI Gustav Agus Irianto.

Menurut Pendeta, penegakan hukum berlaku kepada siapa saja baik saya maupun bapak Lukas bila membuat kesalahan harus bertanggungjawab.

Proses- proses yang sudah dilakukuan KPK berdasarkan saran kuasa hukum juga keinginan Bapak Lukas Enembe karena keadaanya. Dengan terjadinya kerjasama yang bail ini saya menghimbau kepada keluara besar orang Papua maupun keluarga besar Lukas Enembe memperhatikan perubahan yang terjadi.

"Negara telah menghormati gubernur  dengan keadaan Pak Lukas.Negara juga pasti menjaga keamanan untuk itu saya meminta masyarakat yang ada kediaman Pak Lukas Enembe di Kota Barat bisa membubarkan diri dan kembali membangun kampung seperi biasa. Juga menjelang Natal dan tahun baru baiknya kita kembali ke kampung untuk mempersiapan diri untuk menyambut Natal dan tahun baru,"ujarnya.

Dikatakan juga sebagai Ketua FKUB Kota Jayapura juga, kita terus mendorong suasana yang rukun dan damai penuh ditengah ke bhinekaan dan kejemukan. "Situasi Papua yang sudah baik dengan kerukunan yang ada dan itu harus terus kita jaga,"ujarnya.


BACA JUGA

Bappenda Akan Terapkan Pelayanan Mobile Untuk Layani Wajib Pajak di Daerah Terjauh

Jumat, 06 Juni 2025 | 16:20 WIB

Jauh dari Keluarga, Personel Satgas Humas Temukan Makna Idul Adha di Tengah Tugas

Jumat, 06 Juni 2025 | 12:17 WIB

Peringati Idul Adha 1446 H, Satgas Humas Ops Damai Cartenz Gelar tasyakuran di Timika

Jumat, 06 Juni 2025 | 12:04 WIB

KPw BI Papua Dukung Kerjasama BRI dan Sinode GKI, untuk Penggunaan QRIS di Gereja

Kamis, 05 Juni 2025 | 17:52 WIB

Ditembak Saat Bangun Rumah Ibadah, Dua Warga Sipil Jadi Korban KKB di Papua, Jenazah Dipulangkan ke Jawa Barat

Kamis, 05 Juni 2025 | 13:01 WIB
TERKINI

Dua Menteri Kabinet Kunjungi Nduga, Polwan Ops Damai Cartenz Dilibatkan dalam Pengamanan

10 Jam yang lalu

PTFI dan YPMAK Serahkan Bantuan Untuk Warga Tsinga Yang Terdampak Longsor, Kepala Distrik Tembagapura: Terimakasih Freeport

11 Jam yang lalu

Satgas Gakkum ODC-2025 sembelih 2 ekor sapi di Posko Jayapura Dalam Rangka Idul Adha 1446 H

11 Jam yang lalu

KPK Diminta Segera ke Wamena Memeriksa Dugaan Kasus Korupsi

19 Jam yang lalu

Tim Avsec Bandara Sentani Gagalkan Penyelundupan 93 Paket Ganja ke Timika

19 Jam yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com