MENU TUTUP

Permohonan SKCK di Polres Jayapura Meningkat, Terbitkan Lebih 1.000 Surat Perbulan

Jumat, 28 April 2023 | 07:14 WIB / Andi Riri
Permohonan SKCK di Polres Jayapura Meningkat, Terbitkan Lebih 1.000 Surat Perbulan Masyarakat tampak antri di ruang pengurusan SKCK Polres Jayapura/Humas Polres Jyp

JAYAPURA, wartaplus.com - Ruangan pembuatan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) di gedung pelayanan satu atap Polres Jayapura dari awal 2023 tahun sampai akhir April ini, terus dipenuhi oleh masyarakat yang mengajukan permohonan SKCK.

Pemohon SKCK diterbitkan oleh Satuan Intelkam Polres Jayapura untuk keperluan persyaratan diantaranya pendaftaran calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), Pas Bandara, pendaftaran TNI Polri hingga penerbitan calon legislatif atau anggota DPRD dimana akan dimulainya pendaftaran calon legislatif dan memasuki tahun politik.

Kapolres Jayapura AKBP Fredrickus W.A Maclarimboen, SIK., MH menjelaskan, jumlah pemohon SKCK mengalami peningkatan yang signifikan. 

“Biasanya, kalau untuk pelayanan normal, 50-75 pemohon kita layani. Namun dari awal Tahun ini bisa diterbitkan 100 hingga 130 SKCK perharinya dan tarifnya sendiri sesuai PNPB (penerimaan negara non pajak) sebesar Rp. 30.000 (tiga puluh ribu rupiah),” jelas Kapolres.

Warga yang bisa mendapatkan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) adalah yang memiliki KTP Kabupaten Jayapura.

“Kalau sehari itu tidak dibatasi, pelayanan kami buka dari pukul 8 pagi hinggga pukul 14 atau pukul 2 siang, untuk ketersediaan blangko sendiri masih aman dalam menghadapi lonjakan pemohon, data yang kami himpun dari awal Tahun untuk Januari ada 1090 SKCK, Februari 1039, Maret 1075, dan April hingga hari ini ada 1477 SKCK yang telah kami terbitkan," sebutnya.

Kapolres menambahkan memasuki tahun politik, kewenangan penerbitan SKCK untuk DPRD bisa dibuat di Polres sedangkan untuk MRP, DPR RI, DPRP, DPD RI, dibuat di Mapolda Papua, mengaca pada Tahun Politik 2018 penerbitan SKCK sampai kurang lebih 9 ribu pemohon dalam 1 tahun.

"Tidak menutup kemungkinan tahun politik saat ini akan lebih banyak, kami juga menyarankan bagi para pemohon dan rekomendasi SKCK agar datang dari awal jam bukanya pelayanan," tutup AKBP Fredrickus.**

 

 

 


BACA JUGA

Kematian Ibu Hamil di Papua, Itjen Kemendagri Terjunkan Tim Khusus Fokus pada Pelayanan RSUD

Selasa, 25 November 2025 | 18:27 WIB

Papua Kirim 196 M³ Kayu Olahan ke China, Gubernur Fakhiri: sejalan dengan Misi Papua Produktif

Selasa, 25 November 2025 | 18:12 WIB
Polisi Buru Penyebar Foto Hoax

Polisi Bantah Isu Pembakaran dan Penyerangan RSUD Yowari, Foto Ternyata Rekayasa AI

Senin, 24 November 2025 | 14:41 WIB

Polda Papua Bentuk Tim Investigasi Meninggalnya Irene Sokoy dan Bayinya

Senin, 24 November 2025 | 13:39 WIB

Satgas Damai Cartenz Ajak Pelajar Intan Jaya Tingkatkan Minat Baca

Senin, 24 November 2025 | 12:13 WIB
TERKINI

Kematian Ibu Hamil di Papua, Itjen Kemendagri Terjunkan Tim Khusus Fokus pada Pelayanan RSUD

14 Jam yang lalu

Papua Kirim 196 M³ Kayu Olahan ke China, Gubernur Fakhiri: sejalan dengan Misi Papua Produktif

14 Jam yang lalu

33 Pengurus Pokja Bunda PAUD Puncak Jaya Resmi Dikukuhkan, Bupati Yuni Wonda: Saatnya Bangun Generasi Emas!

17 Jam yang lalu

Pengurus TP PKK Puncak Jaya Resmi Dikukuhkan, Siap Dorong Gerakan Pemberdayaan Keluarga

17 Jam yang lalu

Kasus Ibu Irene Sokoy Ada Dugaan Pembiaran  Mengakibatkan Kematian, Ketua Komnas: Investigasi Sedang Dilakukan

19 Jam yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com