MENU TUTUP

Polisi Dalami Informasi Pembunuhan Michelle Kurisi Ndoga

Rabu, 30 Agustus 2023 | 11:43 WIB / Andy
Polisi Dalami Informasi Pembunuhan Michelle Kurisi Ndoga Sebuah video dan foto pembunuhan seorang wanita yang diduga MK oleh Tentara Pembebasan Papua Barat (TPNPB) viral di media sosial sejak Selasa (29/08/2023) malam/Istimewa

JAYAPURA,wartaplus.com – Sebuah video dan foto pembunuhan seorang wanita yang diduga Michelle Kurisi Ndoga oleh Tentara Pembebasan Papua Barat (TPNPB) viral di media sosial sejak Selasa (29/08/2023) malam.

Dalam video dan foto yang beredar, pasukan TPNPB Batalyon Egisu Kodap III Ndugama mengklaim telah berhasil bunuh Michelle Kurisi Ndoga yang dicurigai sebagai intelijen negara di Kimbim, Kabupaten Jayawijaya, Papua Pegunungan.

Dalam pesan yang ditulis, TPNPB juga menyebut bahwa pembunuhan ini sebagai bentuk peringatan kepada Orang Asli Papua (OAP) yang menjadi mata-mata atau intelejen negara.

Menanggapi pernyataan itu, Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Ignatius Benny Ady Prabowo, mengatakan bahwa saat ini pihaknya sedang melakukan pendalaman dan investigasi lebih lanjut guna memverifikasi kebenaran informasi tersebut.

“Kami telah melakukan penyelidikan yang teliti untuk mengungkap kebenaran dari informasi ini,” katanya dalam keterangan yang diterima Wartaplus.com pada Rabu (30/08/2023) siang.

Kabid Humas juga menekankan pentingnya menunggu hasil penyelidikan resmi sebelum membuat kesimpulan atau mengambil tindakan lebih lanjut. 

“Kami mengajak seluruh masyarakat di Papua dan masyarakat luas untuk tidak terprovokasi propaganda oleh berita yang belum terbukti kebenarannya. Mari kita bersama-sama menunggu hasil penyelidikan yang akan memberikan klarifikasi yang jelas mengenai insiden ini,” ajaknya.

Mantan Kapolres yahukimo itu juga menegaskan bahwa penegakan hukum dan keamanan adalah prioritas utama pihaknya di Papua. 

“Kami akan terus bekerja untuk menjaga ketertiban dan keamanan di wilayah Papua dan kami akan memastikan bahwa setiap pelanggaran hukum akan ditindak dengan tegas sesuai dengan hukum yang berlaku,” tegasnya.

Kabid Humas menyebut, Michelle Kurisi Ndoga merupakan aktivis sosial yang banyak dikenal masyarakat kerena kepeduliannya terhadap masyarakat dan anak-anak di pelosok-pelosok Papua.

Sementara itu, Kodam XVII/Cenderawasih membantah tudingan yang menyebut korban Michelle Kurisi Ndoga adalah mata-mata atau intelejen negara.

“ TNI tidak pernah menjadikan Orang Asli Papua (OAP) sebagai agen atau mata-mata. Tidak ada keterlibatan Ibu Michelle Kurisi Ndoga yang tewas dibunuh oleh kelompok KKB Papua dalam bidang intelijen TNI. Ibu Michelle Kurisi Ndoga murni masyarakat sipil yang ingin membantu para pengungsi di Nduga,” tegas Kapendam XVII/Cenderawasih Letkol Inf Johanis Parinussa dalam keterangan pers yang diterima pada Rabu siang.

Kapendam menyayangkan niat baik dari Michelle Kurisi Ndoga itu harus dibayar mahal dengan tudingan dirinya sebagai mata-mata.

“Sangat disayangkan niat baik dari Michelle Kurisi Ndoga itu harus dibayar mahal karena dibunuh oleh kelompok KKB Papua secara sadis,” pintanya. (**)


BACA JUGA

Tanah Papua Berdarah Mau Sampai Kapan! Dialog, Bukan Senjata

Senin, 20 Oktober 2025 | 07:44 WIB

Gubernur Mathius Fakhiri: Satu Pekan Kepemimpinan Penuh Cinta, Satu Bahasa Kasih untuk Seluruh Masyarakat Papua

Minggu, 19 Oktober 2025 | 12:03 WIB

Satgas Ops Damai Cartenz Beserta Polres Yahukimo Evakuasi Korban Penganiayaan di Yahukimo, Diduga Ulah Simpatisan KKB

Minggu, 19 Oktober 2025 | 11:27 WIB

Satgas Ops Damai Cartenz Pererat Hubungan dengan Mitra Media di Timika Lewat Silaturahmi Tatap Muka

Minggu, 19 Oktober 2025 | 04:22 WIB

Tokoh Pemuda Tanah Tabi Ajak Generasi Muda Dukung Upaya Damai dan Penegakan Hukum di Papua

Minggu, 19 Oktober 2025 | 04:19 WIB
TERKINI

Pemkab Puncak Jaya Gelar Sosialisasi Pengelolaan Arsip Keluarga, Dorong Budaya Menyimpan Dokumen Sejak Dini

4 Jam yang lalu

Plh. Sekda Puncak Jaya Tegaskan Pentingnya Laporan OPD dan Integritas ASN

4 Jam yang lalu

Tanah Papua Berdarah Mau Sampai Kapan! Dialog, Bukan Senjata

5 Jam yang lalu

Gubernur Mathius Fakhiri: Satu Pekan Kepemimpinan Penuh Cinta, Satu Bahasa Kasih untuk Seluruh Masyarakat Papua

1 Hari yang lalu

Satgas Ops Damai Cartenz Beserta Polres Yahukimo Evakuasi Korban Penganiayaan di Yahukimo, Diduga Ulah Simpatisan KKB

1 Hari yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com