MENU TUTUP

Pimpinan OPD Papua Barat Wajib Hadir Saat Rapat Dengar Pendapat Dengan DPR

Jumat, 01 September 2023 | 11:52 WIB / Andy
Pimpinan OPD Papua Barat Wajib Hadir Saat Rapat Dengar Pendapat Dengan DPR Penjabat Gubernur Papua Barat Komjen Pol (Purn) Drs. Paulus Waterpauw.,M.Si., bersama Ketua TP PKK Provinsi Papua Barat, Ny. Roma Megawanti Waterpauw, S.Kom, M.Si/Istimewa

MANOKWARI,wartaplus.com - DPR Papua Barat untuk mewajibkan semua pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkup pemerintahan provinsi Papua Barat hadir dalam hearing atau rapat dengar pendapat (RDP) pada saat pembahasan RAPBD Perubahan tahun anggaran 2023 mendapat dukungan penuh dari Penjabat Gubernur Drs. Paulus Waterpauw,M.Si.

Paulus Waterpauw sangat sepakat dengan keputusan lembaga legislatif itu sehingga mengingatkan kepada para pembantunya untuk wajib menghadiri rapat dengar pendapat bersama mitra alat kelengkapan dewan untuk membahas tentang anggaran dan program pembangunan daerah.

“Saya setuju, pimpinan OPD wajib hadir dalam hearing dengan komisi-komisi tanpa diwakili,”kata Gubernur Waterpauw kepada wartawan saat meresmikan ruas jalan cor di Kampung Wariori, Distrik Masni, Kabupaten Manokwari, Provinsi Papua Barat, Jumat (1/9/2023).

Meski diakuinya bahwa sejumlah pimpinan OPD di lingkup pemerintahan provinsi Papua Barat mengalami pergantian sehingga ada yang berstatus Penjabat (Pj) Pelaksana Tugas (Plt) dan pelaksana harian (Plh) mengakibatkan pelaksanaan pemerintahan belum berjalan maksimal, namun akan dikoreksi kedepan.

Sebelumnya Ketua DPR Papua Barat Orgenes Wonggor,S.IP dalam keterangan persnya kepada wartawan di Manokwari, Kamis (31/8/2023) mengatakan, salah satu catatan badan musyawarah bahwa dalam RDP harus dihadiri pejabat eselon II atau pimpinan OPD tidak boleh diwakili.

Pasalnya, hearing ini berkaitan dengan evaluasi program dan serapan APBD induk tahun anggaran 2023 yang harus dipresentasikan kepala dinas bukan pejabat eselon III, IV atau stafnya, konsekuensi ketidahakan pimpinan OPD akan mempengaruhi pembahasan RAPBD Perubahan 2023.

“KIta minta perhatian Pak Sekda seketika sudah ada jadwal dan kita sampaikan sebagai ketua tim anggaran pemerintah daerah (TAPD) maka segera menyampaikan kepada pimpinan OPD supaya tetap berada di Manokwari dan wajib hadir dalam hearing bersama sesuai jadwal,” harap Wonggor.

Pimpinan lembaga legislatif Papua Barat ini kembali mengingatkan kepada eksekutif untuk tidak menganggap sepele pembahasan rancangan APBD, karena berkaitan dengan program yang menjadi tanggung jawab bersama.*


BACA JUGA

Kehormatan dan Kepercayaan Partai Golkar, Cawagub Toni Wanggai: Membangun Papua Lebih Maju dan Sejahtera

Minggu, 21 Juli 2024 | 15:09 WIB

Peradi Kota Jayapura Kutuk Keras Penembakan Advokat Senior Yan Warinussy di Papua Barat

Kamis, 18 Juli 2024 | 18:25 WIB

Jingle Kaka Besar Manyala Dirilis, Relawan Paulus Waterpauw Nyalakan Kemenangan

Sabtu, 13 Juli 2024 | 17:48 WIB

Turnamen Basket Paulus Waterpauw di Serui Bikin Anak Muda Bangga

Jumat, 12 Juli 2024 | 07:28 WIB

LKPJ Gubernur Papua Tahun 2023: Capaian Indikator Makro Pembangunan Mulai Membaik

Rabu, 12 Juni 2024 | 07:41 WIB
TERKINI

Ketua TP-PKK Pusat Ny.Tito Karnavian Kunjungi Anak anak Kwamki Narama Mimika

17 Jam yang lalu

Kunker ke Mimika, Gubernur Ribka Sedih Masih Banyak Masyarakat Miskin

17 Jam yang lalu

Kapten Laut I Nyoman Dipercaya Nakhodai KRI Albakora-867 Satrol Lantamal X Jayapura

1 Hari yang lalu

Peringati Satu Abad, WKRI DPC Santa Angel Puncak Jaya Gelar Ibadah Syukur

1 Hari yang lalu

BI Papua Dorong Peningkatan Produksi Pangan Melalui GNPIP 2024 di Merauke

1 Hari yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com