A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: is_readable(): open_basedir restriction in effect. File(/dev/urandom) is not within the allowed path(s): (/tmp/:/www/wwwroot/wartaplus.com/m.wartaplus.com/)

Filename: core/Security.php

Line Number: 584

Satu Personil Brimob Gugur dalam Kontak Tembak dengan KKB Intan Jaya | Mobile Wartaplus.com
MENU TUTUP

Satu Personil Brimob Gugur dalam Kontak Tembak dengan KKB Intan Jaya

Jumat, 19 Januari 2024 | 20:05 WIB / Andi Riri
Satu Personil Brimob Gugur dalam Kontak Tembak dengan KKB Intan Jaya Korban Bripda Aldi Steven Karamoy saat dievakuasi ke Puskesmas Sugapa/Humas DC 2024

JAYAPURA, wartaplus.com - Awali tahun 2024 dengan berita duka. Satu personil Brimob yang tergabung dalam Satgas Ops Damai Cartenz gugur saat kontak tembak dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Intan Jaya, di Kampung Bilogai, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah, Jumat (19/01/2024).

Korban Bripda Alfandi Steve Karamoy diketahui merupakan anggota Resimen III Pasukan Pelopor Korps Brimob Polri 

Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz AKBP Dr. Bayu Suseno, S.H., M.H., M.M dalam siaran persnya, Jumat malam mengungkapkan, aksi penembakan dilakukan oleh KKB pimpinan Apen Kobogau (Wakil Pangkodap VIII).

"Serangan (penembakan) dari KKB diduga berasal dari belakang Tower BTS Telkomsel, di Kampung Bilogai, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya yang mengakibatkan satu personel Operasi Damai Cartenz terkena tembakan," ungkapnya.

Lanjut Bayu, korban sempat dievakuasi ke Puskesmas Sugapa untuk mendapatkan pertolongan medis, namun oleh dokter korban dinyatakan telah meninggal dunia.

"Anggota Bripda Alfandi Steve Karamoy terkena tembakan di bagian rahang kiri tembus rahang kanan dan mengakibatkan," sebut Bayu.

Ia menambahkan, anggota Ops Damai Cartenz yang berada di wilayah tersebut mengalami serangan dari KKB selama 30 menit dari arah belakang pos.

"Kami saat ini masih melakukan penyisiran terhadap pergerakan KKB di Wilayah Intan Jaya," terangnya.

Sementara itu, Kaops Damai Cartenz KBP Dr Faizal Ramadhani menegaskan bahwa Kelompok Kriminal Bersenjata tersebut akan dicari keberadaannya dan akan di proses sesuai dengan hukum yang berlaku.

"Saat ini pasukan kami masih melakukan pengejaran dan penyisiran di sekitar TKP," tegas Faizal.**


BACA JUGA

Satgas Damai Cartenz Persempit Ruang Gerak KKB, DPO Maam Taplo Ditangkap di Keerom

Sabtu, 22 November 2025 | 18:09 WIB

Militer Indonesia Tewaskan Warga Sipil di Intan Jaya, Pembalasan Dilakukan TPNPB  di Nabire

Sabtu, 18 Oktober 2025 | 06:56 WIB

Teror di Kali Semen: Warga Tewas dan Empat Luka Ditembak KKB, Satgas Damai Cartenz Buru Pelaku

Jumat, 17 Oktober 2025 | 21:03 WIB

Seorang Guru Wanita Meninggal Dunia Diserang OTK di Yahukimo

Sabtu, 11 Oktober 2025 | 17:39 WIB

Ini Identitas Lima Pendulang yang Dikabarkan Tewas dalam Penyerangan KKB Yahukimo

Rabu, 24 September 2025 | 19:26 WIB
TERKINI

Abelom Kogoya Imbau Masyarakat Jaga Keamanan Jelang Natal dan Jangan Ganggu Pembangunan di Puncak

1 Jam yang lalu

Ketua ASBS Jayapura Imbau Warga Tidak Terprovokasi Jelang Hari HAM 10 Desember: “Mari Jaga Kamtibmas dan Sambut Natal Dengan Damai”

3 Jam yang lalu

Jelang Hari HAM Sedunia Mari Kita Jaga Kedamaian di Bulan Desember

5 Jam yang lalu

Hoaks Kematian Bupati Yalimo Berakhir Damai, Pemilik Akun Sampaikan Klarifikasi di Polda Papua

7 Jam yang lalu

KNPB Serang Polisi dan Palak Warga di Sentani, Enam Orang Ditangkap

9 Jam yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com