MENU TUTUP

Sriwijaya Air, Jawaban Komitmen Pemerintah Untuk Masyarakat Papua Tengah

Rabu, 04 Desember 2024 | 16:48 WIB / Andi Riri
Sriwijaya Air, Jawaban Komitmen Pemerintah Untuk Masyarakat Papua Tengah Wakil Menteri Dalam Negeri, Ribka Haluk bersama Pj Gubernur Papua Tengah, Anwar Harun Damanik berfoto bersama didalam cockpit pesawat Sriwijaya Air/dok.Humas Papua Tengah

JAKARTA, wartaplus.com - Pemerintah Provinsi Papua Tengah melakukan penandatangan Memorandum of Understanding (MoU) dengan Maskapai penerbangan Sriwijaya Air di Gedung MRO Sriwijaya Air, Tangerang, Selasa (03/12/2024).

MoU itu dihadiri langsung oleh Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Republik Indonesia, Dr. Ribka Haluk S.Sos.,M.M. Penerbangan perdana Sriwijaya Air ke Nabire akan dijadwalkan pada Jumat (06/12/2024), dan penjualan tiket sudah di umumkan di berbagai macam platform penjualan tiket pesawat secara online.

Wamendagri Ribka Haluk mengungkapkan MoU ini dilakukan sesuai dengan program Asta Cita di dalam pemerintah Presiden Prabowo dalam percepatan pembangunan di seluruh Indonesia.

Dengan demikian diharapkan adanya kolaborasi antara Pemerintah pusat hingga daerah dan seluruh pihak swasta dalam memajukan Indonesia menuju Indonesia Emas.

"Memang sangat diharapkan adanya konektivitas, kolaborasi dan sinergitas antara Pemerintah dan semua pihak maupun swasta dengan satu fokus tujuan kita untuk melakukan percepatan pembangunan di republik ini sampai dengan daerah 3 T," ungkapnya dalam sambutan.

Menurutnya, hadirnya maskapai baru dengan kapasitas penumpang dan daya muat yang lebih banyak menjadi hal yang baik disejumlah aspek untuk mensejahterahkan masyarakat Papua.

"Ini akan menjawab semua aspek yang ada di Papua Tengah, terlebihnya pada ekonomi yang pastinya kesejahteraan masyarakat akan meningkat," terangnya.

Ribka Haluk menjelaskan, Papua Tengah menjadi salah satu Provinsi DOB yang belum dilayani oleh pesawat berbadan besar.  Hal ini menyebabkan Papua Tengah menjadi daerah dengan tingkat inflasi yang tinggi, lantaran minimnya transportasi yang dapat menjangkau keluar masuk di wilayah Papua Tengah.

“Dengan hadirnya pesawat berkapasitas besar dapat menjawab kerinduan masyarakat akan kesejahteraan, mengurangi inflasi serta membuat proses pembangunan semakin cepat di Provinsi Papua Tengah,” tegasnya.



Sementara itu Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Papua Tengah, Washington Lumban Gaol menjelaskan, melalui kerja sama ini Swijaya Air akan melayani penerbangan reguler di Bandara Nabire, meskipun kondisi landasan pacu masih dalam proses pekerjaan hingga akhir 2024.

Dengan begitu, kondisi runway yang terbatas, maskapai akan menyesuaikan operasionalnya, termasuk pembatasan jumlah penumpang dan barang demi memastikan keselamatan penerbangan.

“Tentu kerja sama ini akan menjadi harapan baru bagi masyarakat Nabire dan Papua Tengah, mengingat selama ini transportasi udara di Nabire hanya dilayani satu maskapai. Selama ini dengan minimnya pilihan penerbangan membuat harga tiket melonjak tinggi. Dengan adanya Sriwijaya Air, masyarakat kini memiliki alternatif transportasi udara, apalagi kedepan harga tiket dari Nabire-Jayapura akan turun hingga 50 persen,” jelasnya panjang lebar.



Sriwijaya Air akan melayani rute strategis seperti Sorong-Nabire, Nabire-Jayapura dan Nabire-Jakarta melalui Makassar.

“Tentunya kehadiran maskapai ini dapat memberikan dampak positif bagi sektor lainnya, seperti pariwisata dan jasa serta peningkatan ekonomi masyarakat,” tandasnya.

Turut hadir dalam kegiatan ini Penjabat Gubernur Papua Tengah, Anwar Harun Damanik didampingi Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Papua Tengah, Washington Lumban Gaol dan Kepala Biro Hukum Setda Provinsi Papua Tengah, Yulius Manurung, serta para pihak maskapai Sriwijaya Air.(adv)


BACA JUGA

TP-PKK Papua Tengah Gelar Lomba Fashion Show Busana Rajutan Kulit Kayu

Kamis, 05 Desember 2024 | 06:15 WIB

BKPSDM Papua Tengah Gelar Rakornis Tingkatkan Kualitas Layanan Kepegawaian

Rabu, 04 Desember 2024 | 16:54 WIB

Dinas PUPR Papua Tengah Siapkan Rencana Strategis Pembangunan Infrastruktur

Rabu, 04 Desember 2024 | 16:43 WIB

Pemberian BLT dan Modal Usaha, Berhasil Kurangi Angka Kemiskinan Ekstrem di Papua Tengah

Senin, 02 Desember 2024 | 14:18 WIB
TERKINI

PTBI Papua 2024, Sinergi Perkuat Stabilitas dan Transformasi Ekonomi Nasional

2 Jam yang lalu

Kick Off Gerbang Natal 2024, KPw BI Papua Siapkan Uang Tunai Rp4,4 Miliar

2 Jam yang lalu

TP-PKK Papua Tengah Gelar Lomba Fashion Show Busana Rajutan Kulit Kayu

2 Jam yang lalu

Sopir Lajuran Kembali jadi Korban Penembakan di Yalimo, Penembak Diduga Kuat Desertir Aske Mabel

2 Jam yang lalu

TNI-Polri Lumpuhkan Anggota  OPM di Puncak

5 Jam yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com