MENU TUTUP

Operasi Damai Cartenz: Penangkapan Anggota KKB Yalimo dan Penyitaan Senjata dan Amunisi

Senin, 03 Februari 2025 | 15:33 WIB / Redaksi
Operasi Damai Cartenz: Penangkapan Anggota KKB Yalimo dan Penyitaan Senjata dan Amunisi Dua senjata api jenis AK China 2000P dan dua magazen yang berisi 46 butir amunisi tajam, yang sebelumnya dibawa kabur oleh Aske Mabel dari Polres Yalimo pada Juni 2024/Foto Istimewa

YALIMO,wartaplus.com - Satgas Operasi Damai Cartenz 2025 berhasil mengungkap jaringan kelompok kriminal bersenjata (KKB) Yalimo dengan penangkapan Okoni Siep alias Nikson Matuan, anggota kelompok Aske Mabel. Penangkapan ini terjadi pada Minggu (2/2) di Kabupaten Yalimo. Dalam operasi tersebut, petugas menyita dua senjata api jenis AK China 2000P dan dua magazen yang berisi 46 butir amunisi tajam, yang sebelumnya dibawa kabur oleh Aske Mabel dari Polres Yalimo pada Juni 2024.

Selain itu, polisi juga menyita sebuah ponsel OPPO A18 berwarna hitam, yang diduga milik salah satu korban, Korinus Yohanis Wentken, serta sebuah dokumen yang berisi permohonan bantuan dana berlogo organisasi milik KKB.

Hasil penyelidikan menunjukkan bahwa Okoni Siep diduga terlibat dalam penembakan terhadap Muktar Layuk (MD) dan Korinus Yohanis Wentken (selamat) pada 5 November 2024 di Jalan Trans Wamena – Jayapura, Kampung Hobakma, Kabupaten Yalimo.

Brigjen Pol. Dr. Faizal Ramadhani, S.Sos., S.I.K., M.H., Kepala Operasi Damai Cartenz 2025, menegaskan komitmen pihaknya untuk terus memburu anggota KKB Yalimo. "Penangkapan ini adalah langkah penting dalam penegakan hukum terhadap kelompok kriminal yang meresahkan. Kami akan terus mengejar dan menindak tegas seluruh jaringan mereka," ujarnya.

Kombes Pol. Yusuf Sutejo, S.I.K., M.T., Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz 2025, juga menghimbau masyarakat Papua, khususnya di Yalimo, untuk tidak mendukung kelompok KKB. "Kami meminta warga untuk tetap waspada dan tidak terpengaruh oleh propaganda mereka. Jika mengetahui informasi, segera laporkan ke aparat keamanan agar kita bisa mewujudkan Papua yang aman dan damai," jelasnya.

Dengan penangkapan ini, aparat kini fokus untuk mengejar Aske Mabel dan kelompoknya yang diduga masih bersembunyi di daerah Yalimo, sementara Satgas Ops Damai Cartenz 2025 terus melanjutkan upaya menjaga keamanan dan ketertiban di Papua.


BACA JUGA

Satgas Humas Operasi Damai Cartenz Jalin Kedekatan dengan Wartawan di Mimika

Sabtu, 10 Mei 2025 | 18:51 WIB

Satgas Humas Operasi Damai Cartenz Jalin Silaturahmi Bersama Wartawan di Mimika

Sabtu, 10 Mei 2025 | 18:49 WIB

Telkomsel dan Pemprov Papua Pegunungan Siap Berkolaborasi Tingkatkan Layanan Akses Internet 4G/LTE

Sabtu, 10 Mei 2025 | 14:22 WIB

Atlet Ice Skating Papua Raih Tiga Perunggu, Arnoldus Ramandey Pimpin FISI Papua

Jumat, 09 Mei 2025 | 06:02 WIB

Tokoh Adat Papua Dukung Tindakan Satgas Damai Cartenz-2025 dalam Penegakan Hukum

Kamis, 08 Mei 2025 | 17:06 WIB
TERKINI

Satgas Humas Operasi Damai Cartenz Jalin Kedekatan dengan Wartawan di Mimika

13 Jam yang lalu

Satgas Humas Operasi Damai Cartenz Jalin Silaturahmi Bersama Wartawan di Mimika

13 Jam yang lalu

Seorang WNA Diciduk Polisi, Kedapatan Bawa Ganja di Perbatasan RI- PNG

18 Jam yang lalu

Telkomsel dan Pemprov Papua Pegunungan Siap Berkolaborasi Tingkatkan Layanan Akses Internet 4G/LTE

18 Jam yang lalu

Ops Damai Cartenz-2025 Wujudkan Pengamanan Humanis di Papua Lewat Patroli Dialogis Bersama Anak-anak di Kenyam, Nduga

1 Hari yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com