Kasdam XVII/Cenderawasih Pimpin Upacara Gelar Operasi Gaktib dan Yustisi
Kepala Staf Kodam (Kasdam) XVII/Cenderawasih Brigjen TNI Thevi A Zebua, S.E., M.M memimpin Upacara Gelar Operasi Gaktib dan Operasi Yustisi TA 2025 bertempat di lapangan Makodam XVII/Cenderawasih, Senin (10/2/2025)/Foto Istimewa
JAYAPURA,wartaplis.com - Panglima Kodam (Pangdam) XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Rudi Puruwito, S.E., M.M diwakili Kepala Staf Kodam (Kasdam) XVII/Cenderawasih Brigjen TNI Thevi A Zebua, S.E., M.M memimpin Upacara Gelar Operasi Gaktib dan Operasi Yustisi TA 2025 bertempat di lapangan Makodam XVII/Cenderawasih, Senin (10/2/2025).
Kegiatan Operasi Gaktib dan Operasi Yustisi Polisi Militer TNI merupakan kegiatan yang dilaksanakan setiap tahun, sebagai bentuk komitmen dalam menegakkan disiplin, hukum, dan tata tertib di lingkungan TNI.
Pada operasi tahun ini, mengusung tema “Polisi Militer Siap Menegakkan Hukum, Disiplin dan Tata Tertib Untuk Mewujudkan TNI Prima Sebagai Garda Terdepan Pertahanan Negara Menuju Indonesia Maju”. Momen ini diikuti satuan Polisi Militer dari tiga Matra dan Polri, serta satuan jajaran Kodam XVII/Cenderawasih dan yang bertindak sebagai Komandan Upacara Letkol Cpm Ariesmansyahroni, S.H (Dandenpom XVII/3 Merauke).
Dalam sambutan Panglima TNI yang dibacakan oleh Kasdam Brigjen TNI Thevi A Zebua menegaskan operasi penegakkan ketertiban dan penegakkan hukum ini harus mengedepankan aspek-aspek edukatif, preventif dan persuasif agar para prajurit TNI menjadi tertib dan taat hukum karena dilandasi oleh kesadaran yang tinggi untuk patuh pada peraturan yang ada.
“Polisi Militer TNI harus menjadi teladan di lingkungan TNI dengan bertindak profesional dan melakukan langkah hukum secara adil, transparan dan akuntabel,” tegas Kasdam.
Kasdam juga mengungkap bahwa tuntutan profesionalisme Polisi Militer TNI ini sejalan dengan program Asta Cita Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia dimana reformasi hukum menjadi salah satu program prioritas.
“Polisi Militer harus mampu menjadi aparat penegak hukum yang mampu memberikan kontribusi positif terhadap penegakan hukum tidak hanya di lingkungan TNI namun juga dalam lingkup nasional,” ungkapnya.
Selain itu, Kasdam juga berpesan dalam pelaksanaan Operasi Gaktib dan Operasi Yustisi ini hendaknya sebagai seorang Polisi Militer untuk dapatnya melaksanakan tugas operasi ini dengan niat ibadah, tulus dan ikhlas dalam ridho Tuhan Yang Maha Kuasa dan Maha Adil serta selalu pegang teguh Sumpah Prajurit, Sapta Marga dan 8 Wajib TNI dalam melaksanakan tugas.
“Saya yakin anda dapat melaksanakan tugas ini dengan sebaik-baiknya dan yakinlah apa yang anda perbuat adalah semata untuk pengabdian kepada Bangsa dan Negara,” tegas Kasdam.
Turut hadir dalam kegiatan ini Mayjen TNI (Purn) Ramses Limbong, S.IP (PJ Gubernur Provinsi Papua), Brigjen TNI Achmad Fauzi, S.I.P., M.M., M.H.I (Kapoksahli Pangdam XVII/Cen), Brigjen TNI Dedi Hardono, S.I.P (Danrem 172/PWY), Para Asisten Kasdam dan Kabalakdam XVII/Cenderawasih, Kombes Pol Anang Triwidiandoko, S.I.K. (Kepala BNN Provinsi Papua), Kolonel Cpm Laksono Puji Lisdyanto, S.H (Danpomdam XVII/Cen), Letkol Laut (PM) Henki Widodo (Danpomal), Letkol Pom Eko Setiawan (Dansatpom AU),
