Satuan Tugas Tindak Ops Damai Cartenz 2025 Wujudkan Kepedulian dengan Berbagi Sembako di Yalimo

YALIMO,wartaplus.com - Sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat Personel Satuan Tugas Tindak Operasi Damai Cartenz 2025 membagikan bantuan sembako kepada warga di Kabupaten Yalimo, Papua. Jumat (7/3/2025). Kegiatan ini bertujuan untuk membantu meringankan beban masyarakat sekaligus mempererat hubungan antara aparat keamanan dan warga setempat.
Dalam kegiatan ini, personel membagikan paket sembako yang berisi beras, mi instan, serta bahan kebutuhan pokok lainnya. Bantuan ini diberikan langsung kepada warga, yang menyambutnya dengan penuh rasa terima kasih.
Salah satu penerima bantuan tersebut yaitu Bapak Mathius, dia mengungkapkan rasa syukurnya atas kepedulian yang diberikan oleh aparat kepolisian. *"Kami sangat berterima kasih atas bantuan ini. Kehadiran aparat tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga membantu masyarakat seperti kami,"* ujarnya.
Selain menyalurkan bantuan, kegiatan ini dilakukan juga bertujuan untuk mempererat komunikasi antara aparat keamanan dan warga. Oleh karena itu, personel Ops Damai Cartenz memanfaatkan kesempatan ini untuk berdialog dengan masyarakat, mendengar langsung aspirasi dan kebutuhan mereka.
Menanggapi kegiatan tersebut Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz 2025, Kombes Pol. Yusuf Sutejo, S.I.K., M.T., menegaskan bahwa operasi ini tidak hanya berfokus pada aspek penegakan hukum, tetapi juga mengedepankan pendekatan humanis guna membangun kedekatan dengan masyarakat.
"Operasi Damai Cartenz bukan hanya tentang menjaga keamanan, tetapi juga bagaimana kami bisa hadir di tengah masyarakat, mendengar keluh kesah mereka, dan memberikan bantuan nyata. Kegiatan pembagian sembako ini adalah bagian dari komitmen kami untuk membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat Papua,"*ujar Kombes Pol. Yusuf Sutejo.
Operasi Damai Cartenz 2025 tidak hanya berfokus pada upaya penegakan hukum terhadap kelompok kriminal bersenjata (KKB), tetapi juga terus membangun pendekatan humanis melalui program sosial yang menyentuh langsung kehidupan masyarakat Papua. Dengan kegiatan seperti ini, diharapkan kehadiran aparat dapat semakin dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, tidak hanya dalam aspek keamanan, tetapi juga dalam meningkatkan kesejahteraan warga setempat.