Sebagai Bentuk Kepedulian, Personel Satgas Ops Damai Cartenz Bagikan Sarapan untuk Anak-anak di Puncak Jaya
Kegiatan yang dilakukan personel Operasi Damai Cartenz di Kulirik, Distrik Mulia, Puncak Jaya/Istimewa
PUNCAK,wartaplus.com - Kegiatan yang dilakukan personel Operasi Damai Cartenz di Kulirik, Distrik Mulia, Puncak Jaya, Minggu (28/7/2025) pagi, patut mendapat apresiasi. Kegiatan berbagi sarapan kepada adik-adik pelajar yang berlangsung pukul 08.00 WIT ini menjadi momen penuh kehangatan antara aparat keamanan dan masyarakat, khususnya anak-anak. Dengan wajah ceria dan semangat, para pelajar tampak antusias menerima bekal makanan dari personel, yang bertujuan menumbuhkan semangat belajar dan rasa aman di lingkungan sekolah.
Kegiatan tersebut dilakukan guna membangun hubungan harmonis antara masyarakat dan aparat keamanan di wilayah Papua. Hal ini juga menjadi wujud nyata kehadiran negara dalam memberikan perhatian kepada generasi muda di daerah yang selama ini menjadi fokus penanganan keamanan dan pembangunan sosial.
Kepala Operasi Damai Cartenz, Brigjen Pol. Dr. Faizal Ramadhani, S.Sos., S.I.K., M.H., yang didampingi oleh Wakil Kepala Operasi Damai Cartenz, Kombes Pol. Adarma Sinaga, S.I.K., M.Hum, menyampaikan bahwa kegiatan seperti ini akan menjadi agenda rutin ke depan.
“Kegiatan berbagi sarapan ini akan terus kami laksanakan secara berkala sebagai bentuk komitmen membangun kebahagiaan dan keharmonisan antara masyarakat dan aparat keamanan. Kami ingin masyarakat, terutama anak-anak, merasakan kehadiran kami tidak hanya sebagai penjaga keamanan, tapi juga sebagai bagian dari keluarga besar mereka di Papua,” ujar Brigjen Pol. Faizal Ramadhani.
Sementara itu, Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz, Kombes Pol. Yusuf Sutejo, S.I.K., M.T., menekankan pentingnya menjalin hubungan sosial yang erat sejak dini, termasuk kepada anak-anak.
“Menjaga silaturrahmi dengan masyarakat adalah hal yang fundamental, bukan hanya kepada orang dewasa, namun juga kepada anak-anak. Mereka adalah generasi penerus bangsa yang harus dirangkul dan diberikan perhatian. Lewat pendekatan humanis seperti ini, kami ingin membangun kepercayaan dan harapan untuk masa depan Indonesia yang lebih maju,” jelas Kombes Pol. Yusuf Sutejo.
