MENU TUTUP

Mari Menjaga Persatuan Jelang PSU PIlgub Papua, Ketua LMA Port Numbay: Jangan Golput

Selasa, 29 Juli 2025 | 05:19 WIB / Redaksi
Mari Menjaga Persatuan Jelang PSU PIlgub Papua, Ketua LMA Port Numbay: Jangan Golput Ketua Lembaga Masyarakat Adat (LMA) Port Numbay George Awi/Istimewa

JAYAPURA,wartaplus.com - Menjelang Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (Pilgub) Papua yang akan dilaksanakan 6 Agustus 2025, Ketua Lembaga Masyarakat Adat (LMA) Port Numbay, George Awi mengajak seluruh masyarakat di Bumi Cenderawasih untuk menjaga keamanan dan ketertiban, serta persatuan di Bumi Cenderawasih.

Dia menjelaskan, dalam menjaga keamanan dan ketertiban bukan hanya tugas aparat keamanan TNI Polri, tetapi tugas seluruh masyarakat. Apalagi keamanan adalah kunci utama dalam mendukung kelancaran pembangunan. 

“Mari, kita ikut menjaga keamanan di tanah Papua. Dengan keamanan yang baik, maka tercipta kenyamanan bersama, terlebih menjelang pelaksanaan PSU di Papua,” jelasnya, Senin 28 Juli 2025.

Pada PSU Papa mendatang, dirinya mengajak masyarakat Papua menggunakan hak politiknya dengan cara mendatangi Tempat Pemungutan Suara (TPS).

Dia mengingatkan politik adalah untuk memilih pemimpin terbaik yang mampu membawa kesejahteraan dan pembangunan di Bumi Papua, sehingga masyarakat dapat menikmati hasilnya, hingga anak cucu.

“Suara masyarakat Papua sangat menentukan pembangunan untuk lima tahun ke depan, maka gunakanlah hak pilih saudara dengan sebaiknya dengan cara mendatangi TPS. Hal ini juga menjadi tanggung jawab kita bersama sebagai Warga Negara Indonesia yang baik. Jadi, jangan Golput,” katanya.

George Awi yang juga Ondoafi Nafri menyerukan masyarakat Papua tak terpancing berita bohong atau hoaks yang banyak beredar menjelang PSU Pilgub Papua. Dirinya meminta masyarakat lebih bijak dalam bermedsos.

“Jangan terpengaruh informasi tidak benar atau hoaks di media sosiall (medsos) yang dapat memecah belah persatuan, apalagi jika sudah membawa isu Suku, Ras dan Agama (SARA) dalam PSU. Baiknya, jika masyarakat menemukan informasi yang belum benar kejelasannya, perlu ditanyakan kembali kepada para pihak yang berwajib,”tuturnya.*


BACA JUGA

5 Pekerja Belum Ditemukan

Insiden Tambang Bawah Tanah Freeport, Komnas HAM: Ini Kelalain dan Kami Minta Klarifikasi Standar Bisnis dan HAM Mereka

Jumat, 26 September 2025 | 14:58 WIB

Satgas Ops Damai Cartenz Dinilai Berhasil, Kepala Suku Mee di Paniai Sampaikan Terima Kasih

Jumat, 26 September 2025 | 14:10 WIB

Satgas Operasi Damai Cartenz Evakuasi Dua Warga Korban Pembunuhan di Yahukimo

Jumat, 26 September 2025 | 14:08 WIB

Bank Papua Terancam Kehilangan Kepercayaan Publik Akibat Lemahnya Pengawasan

Jumat, 26 September 2025 | 04:12 WIB

Pertama Kali, Polda Papua Ungkap Kasus Korupsi dengan Kerugian Negara Fantastis Capai Rp168 Miliar

Kamis, 25 September 2025 | 18:34 WIB
TERKINI

Indosat Luncurkan IDCamp 2025, Awali Target Melatih 2 Juta Talenta AI

5 Jam yang lalu
5 Pekerja Belum Ditemukan

Insiden Tambang Bawah Tanah Freeport, Komnas HAM: Ini Kelalain dan Kami Minta Klarifikasi Standar Bisnis dan HAM Mereka

18 Jam yang lalu

Satgas Ops Damai Cartenz Dinilai Berhasil, Kepala Suku Mee di Paniai Sampaikan Terima Kasih

19 Jam yang lalu

Satgas Operasi Damai Cartenz Evakuasi Dua Warga Korban Pembunuhan di Yahukimo

19 Jam yang lalu

Kodaeral X Jayapura Gelar Coffee Morning dan Joy Sailing di KRI Balongan 908

21 Jam yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com