MENU TUTUP

PBB Tuding Facebook Sebarkan Kebencian di Myanmar

Selasa, 13 Maret 2018 | 17:54 WIB / rmol
PBB Tuding Facebook Sebarkan Kebencian di Myanmar net

WARTAPLUS - Perserikatan Bangsa-bangsa menyalahkan Facebook, karena dianggap memainkan peran penting dalam kemungkinan genosida di Myanmar. Facebook dianggap andil sebagai medium menyebarkan ujaran kebencian.

Facebook belum menanggapi langsung kritik tersebut, meskipun pada waktu yang lalu perusahaan itu mengatakan bahwa pihaknya berupaya menghapus ujaran kebencian di Myanmar dan melarang orang menyebarkan kebencian, khususnya mengenai Rohingya.

Penyelidik PBB untuk Myanmar, Yanghee Lee mengatakan bahwa Facebook adalah bagian besar dari kehidupan publik, sipil, swasta, dan pemerintah yang menggunakannya untuk menyebarkan informasi melalui publik.

"Semuanya dilakukan melalui Facebook di Myanmar. Itu digunakan untuk menyampaikan pesan kepada publik. Namun, umat Buddha ultra-nasionalis yang juga memiliki akun Facebook benar-benar menghasut banyak kekerasan dan kebencian terhadap Rohingya atau etnis minoritas lainnya," kata Yanghee.

"Saya khawatir Facebook berubah menjadi monster dan bukan seperti semula," ujarnya, sebagaimana dikutip The Guardian.

Salah satu biksu nasionalis garis keras Myanmar yang paling menonjol, Wirathu baru-baru ini berpendapat dan mengklaim bahwa retorika anti-Muslim yang dilakukannya tidak ada hubungan dengan kekerasan terhadap warga muslim Rohingya di negara bagian Rakhine. [net]


BACA JUGA

Dua Pekerja Sipil Bangunan Meninggal Dunia Ditembak KKB, Satgas Ops Damai Cartenz Sigap Lakukan Pengejaran dan Evakuasi Korban

Rabu, 04 Juni 2025 | 13:42 WIB

Menganalis Pertarungan Mathius Derek Fakhiri

Minggu, 01 Juni 2025 | 16:24 WIB

Anggota Polres Jayawijaya Jadi Korban Penembakan, Brigjen Pol Faizal Ramadhani: Tindakan Kriminal Keji

Kamis, 29 Mei 2025 | 14:58 WIB

Bulan Ramadan, Sahabat Muda MDF Berbagi Takjil di Dua Kota

Senin, 24 Maret 2025 | 10:06 WIB

PSU Pilgub Papua, Total Anggaran yang Diusulkan Rp367 Miliar

Rabu, 05 Maret 2025 | 11:17 WIB
TERKINI

Dua Pekerja Bangunan Tewas Di Jayawijaya Karena Ditembak KKB

36 Menit yang lalu

Dua Pekerja Sipil Bangunan Meninggal Dunia Ditembak KKB, Satgas Ops Damai Cartenz Sigap Lakukan Pengejaran dan Evakuasi Korban

57 Menit yang lalu

38 Unit Handphone dan Alat Tajam Disita Dari Narapidana Lapas Nabire

3 Jam yang lalu

Kabid Humas Polda Papua Gelar Silaturahmi Dengan Wartawan Jayapura

7 Jam yang lalu
Wamen Luar Negeri Menanggung Malu

Teriakan Save Raja Ampat dari Aktivis Greenpeace Warnai Aksi di Konferensi Nikel Internasional

18 Jam yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com