MENU TUTUP

Kemendikbud Dorong Penerapan Kurikulum Kontekstual di Tanah Papua

Senin, 29 Juli 2019 | 10:15 WIB / Andi Riri
Kemendikbud Dorong Penerapan Kurikulum Kontekstual di Tanah Papua Ilustrasi pelajar SD di Papua/Andi Riri

JAYAPURA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI mendorong penerapan kurikulum kontekstual di tanah Papua (Provinsi Papua dan Papua Barat )

Staf Ahli Menteri Bidang Hubungan Pusat dan Daerah Kemendikbud RI James Modouw dalam rilisnya, Senin (29/7), mengatakan penerapan kurikulum ini sesuai amanat Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 9 Tahun 2017.

"Mulai 2018, kurikulum kontekstual ini telah dicoba penerapannya di sekolah, yaitu di Kabupaten Manokwari Provinsi Papua Barat dan di Kabupaten Merauke untuk Provinsi Papua meliputi SD, SMP dan SMA," ujar James

Adapun pemantauan pelaksanaannya, telah dilakukan di Manokwari pada 18-19 Juli 2019 dengan langsung mendatangi beberapa sekolah dan berdialog dengan para guru dan kepala sekolah

Menurut James, dari kunjungan ini ditemukan bahwa para guru sudah memahami perubahan paradigma dan cara menerapkan kurikulum 2013 kontekstual Papua dan Papua Barat, namun masih meramu dalam rencana pelaksanaan pembelajaran.

"Betapa pentingnya melakukan kontekstualisasi kurikulum agar anak tidak tercabut dari lingkungan dan budayanya," katanya 

James menjelaskan, demikian juga di dalam berbagai kearifan lokal banyak mengandung pengajaran hidup yang penting bagi kelangsungan hidup anak di masa yang akan datang.

Senada dengan James Modouw, Kepala SD Negeri 01 Manokwari Mariani Simanjuntak mengatakan guru lebih mudah mengembangkan pemahaman anak dengan mengembangkan pembelajaran menggunakan tema kontekstual yang diambil dari  lingkungan sekolah, hanya penilaiannya yang lebih berat karena harus langsung dinilai pada saat proses sedang berjalan.

Sementara itu, Kepala Sekolah SMP YPK 1 Manokwari Yuliana Kadam mengatakan guru-gurunya sangat antusias menerapkan kurikulum kontekstual karena sangat menolong anak untuk belajar dari kondisi yang lebih nyata.


BACA JUGA

Mulai Selasa Besok, Kualitas Layanan 4G Telkomsel dan Indihome Kembali Turun di Papua Tengah, Barat dan Selatan

Senin, 08 September 2025 | 19:19 WIB

66 Pejabat Administrator, Pengawas dan Fungsional Lingkup Pemprov Papua Resmi Dilantik

Senin, 08 September 2025 | 19:01 WIB

Skor Pencegahan Korupsi Turun Signifikan, KPK Dorong Pemprov Papua Perbaiki MCP dan SPI

Senin, 08 September 2025 | 18:45 WIB

Sepak Bola Jadi Jembatan Kedekatan Satgas Damai Cartenz dengan Anak-anak Gurage

Senin, 08 September 2025 | 18:24 WIB

Tebar Keceriaan, Satgas Damai Cartenz Bermain Bola Bersama Anak-anak Puncak Jaya

Senin, 08 September 2025 | 17:25 WIB
TERKINI

Pj Gubernur Papua Agus Fatoni Beri Bantuan ke GBI Pondok Pemulihan di Sentani

13 Menit yang lalu

Mulai Selasa Besok, Kualitas Layanan 4G Telkomsel dan Indihome Kembali Turun di Papua Tengah, Barat dan Selatan

18 Menit yang lalu

66 Pejabat Administrator, Pengawas dan Fungsional Lingkup Pemprov Papua Resmi Dilantik

36 Menit yang lalu

Skor Pencegahan Korupsi Turun Signifikan, KPK Dorong Pemprov Papua Perbaiki MCP dan SPI

52 Menit yang lalu

Sepak Bola Jadi Jembatan Kedekatan Satgas Damai Cartenz dengan Anak-anak Gurage

1 Jam yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com