MENU TUTUP

Satgaswal Rupiah Konsisten Awasi Penggunaan Uang Rupiah di Perbatasan RI -PNG

Kamis, 15 Agustus 2019 | 18:59 WIB / Andi Riri
Satgaswal Rupiah Konsisten Awasi Penggunaan Uang Rupiah di Perbatasan RI -PNG Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Papua, Naek Tigor Sinaga

JAYAPURA – Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Papua mengklaim Satuan Tugas Pengawalan Kewajiban Penggunaan Mata Uang Rupiah di Wilayah Perbatasan Republik Indonesia dan Papua New Guinea (Satgaswal Rupiah) yang telah dibentuk, tetap konsisten dalam melaksanakan tugasnya.

Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Papua,  Naek Tigor Sinaga menuturkan, Tim Satgaswal Rupiah ini bahkan secara konsisten melaksanakan tugasnya sebanyak empat kali dalam sebulan. Adapun Pengawasan dilakukan melalui metode wawancara, observasi, dan mystery shopper.

"Sebagai bagian pengawasan pun Tim Satgaswal Rupiah mewajibkan seluruh pedagang di Pasar Perbatasan Skouw agar menandatangani surat pernyataan bermeterai, dengan isi pernyataan bahwa seluruh transaksi wajib dilakukan dengan menggunakan mata uang Rupiah,” ungkap Tigor dalam siaran persnya belum lama ini

Diakui Tigor, selain melakukan pengawasan tim satgaswal ini juga memberikan sosialisasi dan edukasi kepada seluruh pedagang di Pasar Perbatasan Skouw.

Hal ini, kata dia bertujuan memperluas akses masyarakat agar melakukan transaksi penukaran Uang Kertas Asing (UKA) di perbatasan dengan hadirnya satu money changer milik BRI dan dua pihak selain penyelenggara KUPVA BB berizin.

Sementara sebagai upaya penguatan Satgaswal, pada tanggal 10 Agustus 2019 lalu, telah dilakukan koordinasi yang diikuti oleh KPwBI Provinsi Papua, PLBN, Imigrasi, Disperindag, Kodam XVII Cenderawasih, Kepolisian, Bea Cukai, Bank Rakyat Indonesia, Satgas Pengamanan Perbatasan (Pamtas), dan perwakilan pedagang Pasar Skouw.

Melalui upaya ini, diharapkan pengawasan untuk memperlancar, mempercepat dan mengoptimalkan pelaksanaan kewajiban penggunaan mata uang rupiah di wilayah perbatasan RI-PNG, bisa lebih maksimal.

Perlu diketahui, Satgaswal Rupiah ini merupakan landasan bagi 11 Lembaga/Instansi terkait, yaitu Kantor Perwakilan Bank Indonesia Papua, Pemerintah Provinsi Papua, Kodam XVII Cenderawasih, Polda Papua, Lantamal X Jayapura, Lantamal XI Merauke, BIN Papua, OJK Papua dan Papua Barat, Dirjen Bea Cukai Khusus Papua, Kanwil Kemenkumham Papua dan BRI Kanwil Jayapura dalam kerja sama pelaksanaan kewajiban penggunaan mata uang Rupiah di wilayah NKRI, khususnya perbatasan RI-PNG.**


BACA JUGA

Viral

Kodam Cenderawasih Selidiki Video Aparat Minta Jatah Dana KampungĀ 

Kamis, 24 Juli 2025 | 18:37 WIB

Peringati Hari Anak Nasional, Pj Gubernur Papua Gandeng CSR Beri Bantuan di Sejumlah Sekolah

Rabu, 23 Juli 2025 | 18:58 WIB

Simbol Damai dan Kasih Sayang, Satgas Ops Damai Cartenz Bermain Bersama Anak-Anak Mimika

Selasa, 22 Juli 2025 | 16:43 WIB

Terlilit Utang Karena Judi Online, Oknum Brimob Nekat Bobol Toko Emas di Manokwari

Selasa, 22 Juli 2025 | 14:24 WIB

Residivis Spesialis Curanmor di Doyo Baru Kembali Diringkus Polisi

Jumat, 18 Juli 2025 | 13:48 WIB
TERKINI

Sebagai Bentuk Kepedulian, Personel Satgas Ops Damai Cartenz Bagikan Sarapan untuk Anak-anak di Puncak Jaya

1 Jam yang lalu
Lakukan Pembunuhan

Satgas Ops Damai Cartenz Interogasi Pelaku, Keterlibatan KKB dalam Kasus Pembunuhan di Yahukimo

1 Hari yang lalu

Pengendara Ojek Luka Parah Akibat Serangan di Waghete II, Satgas Damai Cartenz Turun Tangan

1 Hari yang lalu

Tukang Ojek Jadi Korban Penganiayaan OTK di Waghete II, Satgas Ops Damai Cartenz Selidiki Pelaku

1 Hari yang lalu
KKB Terlibat

Satgas Ops Damai Cartenz Interogasi Pelaku Penganiayaan dan Pembunuhan di Yahukimo

1 Hari yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com