Presiden Jokowi Sumbang Sapi Seberat 811 Kilogram di Masjid Jami Al Fatah Jayapura
JAYAPURA, wartaplus.com – Presiden Joko Widodo menyumbang satu ekor sapi untuk Masjid Jami Al Fatah Abepantai, Kota Jayapura, Papua. Sapi berjenis simental dengan bobot 811 kilogram ini dibeli dari peternak sapi bernama Sunarto di wilayah Arso, Kabupaten Keerom dengan harga Rp 49 juta. Sapi ini sudah diperiksa oleh Dinas Peternakan Provinsi Papua dan dinyatakan layak menjadi hewan kurban.
“Sapi ini merupakan hasil inseminasi buatan dan sudah dipiara kurang lebih 5 tahu dan paling besar dari semua. Dibeli dengan harga Rp 49 juta,” kata Sunarto selaku pemilik sapi.
Sementara itu, Ketua Pengurus Masjid Jami Al Fatah Abepantai, La Mochtar Unu Wally, mengatakan, pihaknya sangat senang dan mengaprsiasi presiden karena mendapat bantuan dari Presiden Joko Widodo.
“Kita bersyukur kepada Allah SWT karena dari sekian banyak masjid yang ada di Kota Jayapura, kami lah yang terpilih untuk mendapat bantuan dari presiden. Semoga presiden dan keluarga diberikan kesehatan dari Allah SWT,” katanya saat ditemuai wartawan di halaman Masjid Jami Al Fatah Abepantai, Kota Jayapura, Kamis (30/7) pagi.
Mochtar menyebut, dengan tambahan satu ekor sapi dari presiden, maka tahun ini Masjid Jami Al Fatah Abepantai akan berkurban 9 ekor sapi.
“Disini sudah ada 8 ekor sapi dan dengan tambahan satu dari presiden menjadi 9 ekor. Jadi total ada 9 ekor yang akan dikurbankan tahun ini,” ujarnya.
Meski seluruh hewan kurban sudah tersedia, namun panitia kurban Masjid Jami Al Fatah Abepantai memutuskan untuk melakukan penyembilihan hewan kurban pada Sabtu (1/8) mendatang.
“Idhul Adha jatuh pada Jumat dan itu mepet sekali karena bertepatan dengan shalat Jumat sehingga waktunya pendek. Oleh karena itu kami berencana untuk melakukan penyembelihan hewan kurban itu pada Sabtu pagi sehingga waktu yang kita miliki lebih banyak,” ungkapnya.
Lanjut Mochtar, setelah proses penyembelihan dilakukan, maka pihaknya akan langsung mendistribusikan daging kurban kepada 450 Kepala Keluarga yang berada di wilayah Abepantai.
“Kami sudah melakukan pendataan dan kurang lebih ada 450 Kepala Keluarga (KK) di Abepantai ini yang akan mendapat hewan kurban. Kami juga akan utamakan fakir miskin dan duafa” imbuhnya.
“Pembagian juga akan dilakukan mengikuti protokol keshatan, yakni warga tidak perlu datang ke masjid, tapi panitia yang akan mengantar daging kurban ke rumah masing-masing penerima,” tandasnya.**