MENU TUTUP

Ketua KPU Supiori Akhirnya Menginap di Lapas Biak

Kamis, 03 September 2020 | 13:15 WIB / Cholid
Ketua KPU Supiori Akhirnya Menginap di Lapas Biak Kepala Kejaksaan Negeri Biak Numfor Erwin Sargih bersama Tim Gakkum ketika melakukan pemeriksaan dokumen Terdakwa Ketua KPU di kantor Kejaksaan Negeri Biak, sebelum di limpahkan ke Lapas Biak Numfor untuk menjalani proses hukum/Istimewa

JAYAPURA,wartaplus.com – Terpidana kasus pelanggaran pemilukada, Buziri Ronal Korwa yang merupakan Ketua KPU Supiori akhirnya mendekam di balik jeruji besi Lembaga Pemasyarakatan Biak Numfor, Kamis (3/9) siang.

Kepala Kejaksaan Negeri Biak Numfor Erwin PH Saragih S.H, M.H, mengungkapkan  Buziri selaku Ketua KPU Kabupaten Supiori mendapatkan ganjaran pidana 3 tahun sesuai perbuatannya yang menghilangkan hak bakal calon Bupati dan Wakil Bupati hingga tidak dapat mengikuti proses pemilihan mendatangan.

“Terdakwa awalnya mendapatkan tuntutan 4 tahun penjara, namun setelah banding di pengadilan tinggi jayapura, yang bersangkutan Inkracht menjalani tuntutan 3 tahun dan denda Rp 36 Juta,  dan bukti melanggar pasal 180 ayat (1) undang-undang nomor 10 tahun 2016 tentang perubahan kedua UU nomor 1 tahun 2015,”cetusnya.

Menurut Kajari, setelah dieksekusi pada 2 September lalu di Jayapura, terdakwa langsung diterbangkan ke Biak Numfor meggunakan pesawat pada Kamis 3 September pagi, dan seterusnya menjalani proses pemeriksaan dokumen di Kantor Kejaksaan Negeri Biak.

“Kamarin terdakwa diamankan di Jayapura oleh penyidik Gakkum, tadi pagi langsung di bawa dan selanjutnya kami lakukan pemeriksaan dokumen dan lakukan rapid, yang mana dalam proses itu saya selaku Kajari langsung memimpin pemeriksaan tersebut,”cetusnya.

Dalam proses, lanjut Kajari semua berjalan aman, dimana terdakwa langsung di serahkan di Lapas Biak untuk menjalani proses hukum sesuai hasil penuntutannya. “Tadi kami antar terdakwa menggunakan mobil tahanan dan dikawal oleh rekan-rekan kepolisian, semuanya berjalan lancer,” tegasnya.

Sementara itu Asisten Tindak Pidanan Khusus, Alex Sinuraya ketika dikonfirmasi melalui telepon seluler terkait kinerja Kejaksaan Negeri Biak dalam menuntaskan kasus Tindak Pidana Pelanggaran Pemilu, dan kini sedang melakukan penyilidikan kasus dana guru konrak Kabupaten Biak Numfor, memberikan apresiasi dan mendukung secara penuh kinerja di jajarannya.

“Intinya kami dari Pidsus Kajati Papua mendukung semua kegiatan penegakan huku  dalam tindak pidana korupsi yang dilakukan Kajari sePapua termaksud Kejari Biak,” tegasnya.


BACA JUGA

Kejati Papua Kembali Sita Uang Tunai Rp1,1 Miliar dari Vendor PON XX

Jumat, 04 Juli 2025 | 05:51 WIB

Logistik PSU Pilgub Papua Tiba di Jayapura, Ada 772.695 Surat Suara untuk 2.010 TPS

Rabu, 11 Juni 2025 | 08:24 WIB

JPU Tuntut Terdakwa Tipikor PON Papua Bersalah, 16 Tahun Penjara Jadi Tuntutan Tertinggi

Rabu, 28 Mei 2025 | 16:15 WIB

Liga 1 Berakhir, Yan Mandenas dan Jimmy Kapissa Sepakat Kembalikan PSBS ke Masyarakat Biak Numfor

Senin, 26 Mei 2025 | 20:30 WIB

Nama Kadis PU Mimika Terseret Kasus Dugaan Korupsi  Bernilai Miliaran Rupiah 

Rabu, 09 April 2025 | 17:17 WIB
TERKINI

Dua Oknum Terlibat Jual-Beli Amunisi, Satgas Ops Damai Cartenz Lakukan Proses Hukum

10 Jam yang lalu

Operasi Damai Cartenz-2025 Ungkap Dalang Pembakaran Fasilitas Publik di Puncak

10 Jam yang lalu

Satgas Ops Damai Cartenz: Kejar Pelaku Pembakaran Rumah Bupati dan Kantor Distrik di Puncak

11 Jam yang lalu

Usai Dilantik jadi Pj Gubernur Papua, Agus Fatoni Tancap Gas Kumpulkan Kepala OPD

15 Jam yang lalu

Kesal Tak Dipinjami Uang, Alasan Pasutri Habisi Nyawa Majikannya Pemilik Laundry di Jayapura

16 Jam yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com