MENU TUTUP

Hal ini Akan Terjadi Jika Anda Salah Pakai Busi Motor Injeksi

Minggu, 29 April 2018 | 12:23 WIB / rmol
Hal ini Akan Terjadi Jika Anda Salah Pakai Busi Motor Injeksi Net

WARTAPLUS - Motor zaman sekarang umumnya sudah mengadopsi sistem pengabutan yang disebut injeksi. Di mana asupan bahan bakar dan pengapian yang dibutuhkan semuanya atas perintah dari ECU (Engine Control Unit) sebagai otak utamanya.

Sedangkan motor yang masih mengadopsi karburator, pengapian yang keluar tergantung dari CDI (Capacitor Discharge Ignition), koil dan busi. Oleh sebab itu, busi motor karburator tidak mempunyai fitur penahan api alias loss only.

Maka untuk penggunaan busi motor injeksi berbeda. Hal tersebut ditegaskan Country Manager Brisk Busi Indonesia, Jason Muliadi. Kata dia, motor injeksi businya memiliki resistor untuk menyesuaikan perintah ECU, sedangkan busi motor karburator tidak.

** Baca juga: Adakah Mobil Baru di Bawah Harga Rp100 Juta?

“Busi yang ada di motor CDI atau karburator pengapiannya masih langsung. Sedangkan motor injeksi sudah dikontrol ECU, maka businya butuh penahan api yaitu dari resistor,” ujarnya di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat.

Nah, busi pada motor injeksi pun tak boleh sembarang. Karena harus disesuaikan dengan kebutuhan. Sebab ECU yang memprogramkan seberapa besar api yang dibutuhkan, ketika memakai busi yang tidak ada resistornya, mesin jadi cepat panas dan overheat. Karena api yang disalurkan terlalu besar ke ruang bakar dan ECU tidak membaca.

“Misalnya yang dibutuhkan mesin hanya 10, tapi api yang keluar dari busi itu 15 berarti merusak mesin. Efeknya merembet ke ruang bakar, mulai dari piston, klep akan rusak. Jadi resistor itu ada di dalam busi tugasnya untuk menahan arus yang dibutuhkan,” tuturnya. [net]


BACA JUGA

Sambut Idul Fitri 1446 H, Kodam Cenderawasih Gelar Bazar Murah

Rabu, 26 Maret 2025 | 08:04 WIB

Korban Kekerasan KKB di Yahukimo Dievakuasi, 1 Orang Meninggal Dunia dan Tiga Luka Berat

Minggu, 23 Maret 2025 | 14:05 WIB

Dua Oknum ASN dan Satu Anggota Polri, jadi Tersangka Dugaan Korupsi di Dinas Perhubungan Tolikara

Jumat, 21 Maret 2025 | 19:43 WIB

Sinergitas Bank Indonesia, Pemprov Papua dan Perbankan Gelar GPM Jelang Idul Fitri

Kamis, 20 Maret 2025 | 19:25 WIB

Jelang Lebaran, Pemprov Papua Gelar Pasar Murah

Kamis, 20 Maret 2025 | 05:55 WIB
TERKINI

Dokter Satgas Yonif 512/QY Berhasil Selamatkan Ibu dan Bayi dalam Persalinan Darurat di tengah Hutan Papua

1 Hari yang lalu

Pengurus Wilayah Adat Lapago Papua Mangimbau Masyarakat Jaga Keharmonisan dan Hindari Konflik Kekerasan

1 Hari yang lalu

TPNPB OPM: Pilot-Pilot Bawa Senjata Akan Kami Tembak

2 Hari yang lalu

Sinergi dengan Warga, Ops Damai Cartenz-2025 Pastikan Yalimo Tetap Damai

2 Hari yang lalu
PSU Pilgub Papua

Kader Partai Golkar Diminta Tegak Lurus Ikuti Perintah DPP, Jangan Bermain Dua Kaki

2 Hari yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com