May Day Di Timika Karyawan Moker Konvoi Managemen Freeport Gelar Syukuran
TIMIKA,-Peringatan Hari Buruh Sedunia di Kabupaten Mimika, ribuan mantan karyawan sub kontraktor dan karyawan PT Freeport Indonesia menggelar aksi dengan berkonvoi keliling kota. Bersamaan dengan itu management PT Freeport Indonesia peringati Hari Buruh Sedunia dengan menggelar syukuran di gedung Multi Puprpose Kuala Kencana.
Ribuan karyawan PT Freeport Indonesia yang di phk secara sepihak memperingati hari buruh dengan melakukan konvoi keliling kota timika, Selasa (1/5). Mereka menuntut Pemerintah Pusat menyelesaikan kasus phk sepihak oleh manajemen PT Freeport.
Sebelum melakukan konvoi berkeliling kota timika , ribuan karyawan yang di phk secara sepihak itu berkumpul di halaman Gedung Eme Neme Yauware dengan pengawalan ketat dari aparat kepolisian.
Tampak para mantan karyawan tersebut datang dengan membawa anak dan istri mereka sambil mengikat pita merah putih di lengan mereka. Hal ini sekaligus memperigati setahun aksi mogok yang mereka lakukan.
Ketua DPC Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) Kabupaten Mimika Aser Gobay mengatakan, momen peringatan hari buruh kali ini para ex karyawan menuntut tiga hal yakni pemerintah pusat segera menyelesaikan keputusan sepihak oleh manajemen PT Freeport tentang furlough, Mengusut tuntas pelanggaran HAM yang dilakukan freeport terhadap pekerja yang mogok, serta meminta TNI Polri tidak terlibat dalam hubungan industrial.
“Kami minta agar pemerintah pusat segera mengusut tuntas terkait karyawan yang di phk secara sepihak,” kata Aser usai menggelar aksi tersebut di gedung eme neme yauware, Selasa (1/5).
Gelar Syukuran
Sementara itu management PT Freeport Indonesia bersama dengan para staf memperingati Hari Buruh Sedunia dengan menggelar syukuran sekaligus memotong tumpeng.
Hadir dalam kegiatan itu, Vice Presiden Eksekutif PT FI Ahmad Didi Ardianto bersama seluruh jajaran staf dan SPSI PT. Freeport Indonesia, Kapolda Papua Irjen Polisi Boy Rafli Amar, Komandan Korem (Danrem) 174/Anim Ti Waninggap (ATW) Brigjen TNI Asep Setia Gunawan.
Dalam sambutan Vice Presiden Eksekutif PT FI Ahmad Didi Ardianto berharap Peringatan Hari Buruh ini dapat dimaknai bukan hanya dengan berkumpul, kedepan perayaan ini kita semakin sadar dengan persoalan yang dihadapi baik dalam organisasi maupun dalam perusahaan.
“Mensejahterahkan karyawan itu hanya bisa diwujudkan, apabila penyebab penyebanya bisa kita wujudkan. Tanpa penyebanya itu kesejahteraan karyawan tidak bisa kita wujudkan,”katanya.
Penyebabnya itu adalah, kata Ahmad Didi yakni produktivitas para pekerja dan keselamatan para pekerja itu sendiri. Selain itu hubungan antara managemen dengan pekerja harus terus terjalin harmonisasi.
“Meskipun produktivitas kita lancar tapi keselamatan kerja diabaikan maka mustahil kita untuk meningkatkan kesejahteraan. Selain itu harmonisasi pekerja dengan managemen harus terus seiring,” katanya.
Kapolda Papua sendiri dalam sambutannya menyampaikan selamat Hari Buruh kepada seluruh pekerja di Papua khususnya di Kabupaten Mimika. Peringatan hari buruh ini harus diaprsesiasi, untuk Pemerintah menyatakan Hari Buruh sebagai hari Libur Nasional.
“May day ini kita wujudkan dengan rasa syukur, Kepolisian merasa senang karena karyawan dan pekerja Indonesia semakin hari semakin maju,”ungkapnya.
Usai sambutan tersebut, acar kemudian dilanjutkan dengan memotong tumpeng dan diberikan kepada para karyawan yang berpersetasi.*