TPNPB Organisasi Papua Merdeka Mengaku Menembak Seorang Anggota TNI di Intan Jaya
JAYAPURA,wartaplus.com- Manajemen Markas Pusat, Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) - Organisasi Papua Merdeka (OPM) telah terima laporan resmi yang mana telah dikonfirmasi bahwa TPNPB KODAP VIII Intan Jaya dibawah Pimpinan “Brigadier General Sabinus Waker”, menembak seorang anggota TNI, Sabtu (9/1/2021). Penembakan dilakukan di Pos Militer Indonesia di Kampung Titigi, Distrik Sugapa-Kabupaten Intan Jaya.
“Komandan Operasi KODAP VIII Intan Jaya Gusby Waker melaporkan kepada Manajemen Markas pusat Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat bahwa Komandan Pos TPNPB “Dulla Aibon Kogeya” telah pimpin pasukan TPNPB dan berhasil serang pos militer Indonesia. Serangan telah dilakukan, Sabtu (9/1/2021) pukul 14.00- 17.15 WIT. Waker juga melaporkan bahwa pihak Pasukan TPNPB belum ada yang korban, “ujar juru Bicara Komando Nasional (Komnas) Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) - Organisasi Papua Merdeka (OPM) Sebby Sambom kepada wartaplus.com, Senin (11/1/2021) pagi.
Dikatakan, pimpinan dan pasukan TPNPB-OPM KODAP VIII Intan Jaya mengeluarkan pernyataan diantaranya , menolak segala bentuk tawaran oleh pemerintah Indonesia di West Papua.
Kami desak kepada PBB dan Pemerintah Indonesia harus akui Hak Politik Bangsa Papua untuk penentuan nasib sendiri.
Dan kami juga mendesak kepada komisi tinggi dewan hak asasi manusia PBB segera invetigasi menyeluruh masalah pelanggaran HAM di Papua Barat.
Sementara itu dari data yang didapat wartaplus.com kontak tembak di Pos Titigi Kabupaten Intan Jaya antara anggota YR 400/BR dengan kelompok KSB di wilayah Titigi Kabupaten Intanjaya mengakibatkan Prd Agus Kurniawan meninggal akibat luka tembakan.*