MENU TUTUP

Pertamina Hadirkan Program Langit Biru di Ambon

Minggu, 14 Maret 2021 | 17:44 WIB / Andi Riri
Pertamina Hadirkan Program Langit Biru di Ambon dok.Humas Pertamina

AMBONwartaplus.com - Penggunaan Bahan Bakar Minyak (BBM) Oktan Rendah seperti premium tidak hanya merusak mesin kendaraan, tetapi juga menyebabkan polusi udara.

Dampaknya, kualitas udara menurun dan dapat berakibat timbulnya sejumlah penyakit. Kanker menjadi satu yang terburuk.

Pemakaian BBM oktan rendah membuat pembakaran di dalam mesin menjadi tidak sempurna sehingga akan menghasilkan gas buangan yang beracun, diantaranya Karbon monoksida, NO2, Sulphur Dioksida (SO2), Ozon serta Particulate matter (PM).

Untuk mendukung upaya pemerintah menciptakan udara bersih dan mendorong penggunaan Bahan Bakar Minyak (BBM) yang ramah lingkungan, Pertamina Papua  Maluku menghadirkan Program Langit Biru (PLB) di Kota Ambon. 

SAM Retail Maluku, Wilson Eddi Wijaya menyampaikan, PLB merupakan program pengurangan polusi udara yang diluncurkan secara resmi pada 14 Maret 2021 di Ambon. 

"Program ini mendorong masyarakat untuk menggunakan BBM yang lebih ramah lingkungan," ujar Wilson dalam rilisnya, Minggu (14/03/2021) 

Harga khusus pertalite ini ditujukan kepada konsumen pengguna kendaraan roda dua, roda tiga, dan angkutan umum plat kuning di kota berjuluk manise itu. 

Adapun pemberian harga khusus pertalite tersebut mendapat pemotongan harga sebesar Rp. 1.400 per liter. Artinya, harga pertalite sama dengan harga premium. 

Dari total tujuh SPBU di Ambon, setidaknya ada lima di antaranya yang mengikuti PLB ini, yakni;

1. 1. 84.97101  PT ZAITUN BERKAT ABADI di Belakang Kota, Jalan Pelabuhan Slamet Riyadi Ambon

2.  84 97102 PT LISDA JAYA di Galala, Jalan Piere Tendean 

3.  84.97103 PT Makara Jaya Pratama, Jalan Wolter mongonsidi Lateri

4.  84.97105  PT. Multi Intim Migas, Jalan Ir. M.Putuhena Wayame

5.  84.97106  PT MIGAS DWIJAYA, Jalan Jend Sudirman Desa batumerah Kebun Cengkih

Menurut Wilson, penggunaan BBM beroktan tinggi yakni pertalite, akan besar manfaatnya, baik terhadap kendaraan, lingkungan dan kesehatan. 

"Selain itu kami ingin masyarakat tahu bahwa Pertamina memiliki produk BBM beroktan tinggi hingga emisi yang dikeluarkan kendaraan itu lebih kecil dan masyarakat dapat merasakan efek jangka panjang yakni kepada kesehatan," sambungnya. 

Dia berharap, warga Kota Ambon semakin menyadari pentingnya penggunaan BBM beroktan tinggi dengan sejumlah manfaat serta pengaruhnya terhadap lingkungan.

Peluncuran PLB ini didukung penuh oleh berbagai pihak, mulai dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Ambon, akademisi, aktivis lingkungan, pengamat otomotif hingga paramedis. 

Seorang dokter spesialis paru di Ambon, dr.Vebiyanti Tentua,M.Sc,Sp.P menyarankan, jika masyarakat sudah tahu dampak negatif dari penggunaan BBM Oktan rendah, maka sebaiknya dihentikan. 

Dia pun berharap, baik masyarakat maupun pemerintah bisa lebih bijak lagi dalam menjaga dan melindungi lingkungan dengan memilih BBM yang ramah lingkungan.**

 

 

 


BACA JUGA

Bikin Gerakan Tambahan, Salah Satu SPBU di Kota Jayapura Dikenakan Sanksi

Selasa, 21 Oktober 2025 | 07:39 WIB

Penyalur BBM Satu Harga Capai 461

Jumat, 01 September 2023 | 09:17 WIB

Pertamina Tambah 10 Titik Penyaluran BBM Satu Harga di Tanah Papua

Kamis, 24 Agustus 2023 | 17:30 WIB

Pertamina Gerak Cepat Tangani Korban Kebakaran Pipa Integrated Terminal Jakarta Plumpang

Sabtu, 04 Maret 2023 | 12:42 WIB

Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku Imbau Masyarakat tak Beraktivitas di Area Buffer Zone

Kamis, 23 Februari 2023 | 19:31 WIB
TERKINI

Membangun Kedekatan, Personel Satgas Ops Damai Cartenz Berbagi Kebersamaan dengan Masyarakat Sinak

8 Jam yang lalu

Satgas Ops Damai Cartenz Pererat Hubungan dengan Warga Sinak Lewat Momen Kebersamaan

8 Jam yang lalu

Upaya Bunuh Diri Seorang Wanita di Jayapura Berhasil Digagalkan Polisi

11 Jam yang lalu

Gubernur Papua Copot Direktur RSUD Dok II Usai Sidak Temukan Manajemen Semrawut

14 Jam yang lalu

Pemkab Puncak Jaya Gencarkan Edukasi Lingkungan, Plh Sekda: Alam Adalah Rumah Kita Bersama

15 Jam yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com