Pelatih dari Bandung Tangani Klub Sepatu Roda Jayapura Inline Skate
JAYAPURA,wartaplus.com – Setelah pelaksanaan PON XX Papua klub Sepatu Roda Jayapura Inline Skate (JIS) terus bergerak mengembangkan olaraga sepatu roda di Kota Jayapura, salah satu keseriusan Klub Sepatu Roda Jayapura Inline skate adalah dengan mendatangkan pelatih professional dari Bandung, klub dibawah naungan PORSEROSI Kota Jayapura ini mulai dilatih oleh pelatih barunya, Minggu (28/11/2021).
Pemilik Klub sepatu Roda Jayapura Inline skate Yonas Randan Bua’ yang juga merupakan Ketua Umum PORSEROSI Kota Jayapura mengatakan, dengan adanya venue sepatu roda yang berstandar internasional di Papua, maka kita sebagai klub harus terus berbenah, harus meningkatkan prestasi oleh karena itu kami mendatangkan pelatih dari Bandung. Percuma kita memiliki venue yang bagus tapi atlit kita dilatih oleh pelatih yang tidak professional.
“Keseriusankan kami dalam mengembangkan olaraga ini adalah dengan mendatangkan pelatih dari Bandung, Jawa Barat guna meningkatkan prestasi atlet di Jayapura Inline skate, percuma kita memiliki venue yang berstandart internasional tetapi atlet kita dilatih oleh pelatih yang tidak professional, sudah saatnya kita di Papua membina atlet sendiri dan menghasil atlet yang berkualitas sehingga tidak lagi mendatangkan atlit dari luar papua” pungkasnya.
Lanjut Yonas, pelatih yang kami datangkan ini adalah mantan atlet Jawa Barat dan pelatih beberapa klub sepatu roda di Bandung. "Harapan kami dengan hadirnya pelatih ini maka kualitas atlit-atlit kami dapat bertambah,"ujarnya.
Sementara itu sebagai Jetua PORSEROSI Kota Jayapura dirinya menghimbau agar klub-klub sepatu roda yang ada di kota Jayapura segera didaftarkan ke PORSEROSI Kota Jayapura dengan melengkapi dokumen-dokumen serta persyaratan sebagaimana diatur oleh PORSEROSI Kota Jayapura.
“Saya menghimbau kepada semua klub Sepatu Roda yang ada di kota Jayapura agar klubnya segera didaftarkan ke PORSEROSI Kota Jayapura sebagai organisasi Resmi Olaraga Sepatu Roda, tujuan adalah agar bisa mendapatkan biaya Pembinaan yang bersumber dari KONI Kota Jayapura” ucapnya.
Yonas juga berharap agar pemerintah Kota Jayapura dalam hal ini KONI Kota Jayapura dapat memperhatikan olaraga penyumbang 8 emas untuk Papua di PON XX kemarin. "Prestasi atlet akan baik jika perhatian dan pembinaan dari KONI juga baik, "tegasnya.*