MENU TUTUP

Seorang Warga Sipil Tertembak di Dogiyai Papua, Polisi: Masih Penyelidikan!

Senin, 01 Agustus 2022 | 18:14 WIB / Andi Riri
Seorang Warga Sipil Tertembak di Dogiyai Papua, Polisi: Masih Penyelidikan! Polisi dipimpin Kapolres Dogiyai melakukan olah TKP penembakan di jalan trans Nabire - Enarotali, Senin (01/08) dini hari /dok:Humas Polda Papua

JAYAPURA, wartaplus.com - Seorang warga sipil yang diketahui bernama Martinus Dogomo (16) dikabarkan telah ditembak Orang tak Dikenal (OTK) di Jalan Trans Nabire-Enarotali, Senin, (01/08) dini hari sekira pukul 03.00 WIT.

Kepala Bidang Humas Polda Papua Kombes Polisi Ahmad Musthofa Kamal kepada wartawan di Jayapura, Senin (01/08) siang, membenarkan peristiwa penembakan tersebut.

Ia menjelaskan, berdasarkan keterangan seorang saksi berinisial YK bahwa sekira pukul 03.00 dini hari waktu setempat, ia mendengar bunyi letusan senjata api sebanyak 8 kali. 

Setelah itu ia mendekati asal bunyi dan menemukan dua orang pemuda yakni korban Martinus Dogomo dan seorang rekannya yang belum diketahui identitas (masih dalam penyelidikan, red).

"Saksi saat itu ingin menanyakan apa yang terjadi kepada kedua pemuda tersebut, namun korban yang saat itu mengalami luka robek langsung meninggalkan lokasi kejadian menuju kearah Bomomani (arah Polsek Mapia,red)," terang Kamal.

Lanjut ia, kurang lebih setengah jam setelah menerima laporan, piket jaga Polres Dogiyai bersama anggota Polres lainnya dibackup BKO Brimob menuju ke lokasi kejadian.

Dikatakan, dari hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP),  anggota menemukan barang bukti sebanyak 8 buah selongsong dan 1 butir peluru tajam caliber 5.56. 

"Barang bukti sudah diamankan ke Polsek Mapia," jelasnya.

Kombes Kamal menambahkan, saat ini korban penembakan sudah dibawa oleh pihak keluarga ke Kabupaten Nabire. Sehingga belum dilakukan pemeriksaan kepada korban dan juga teman korban.

"Kasus ini masih dalam penyelidikan anggota Polres Dogiyai. Penyidik akan melakukan pemeriksaan terhadap saksi dan korban serta temanya kemudian meminta Visum Et Repertum dari pihak rumah sakit," tutup Kamal.**

 

 

 


BACA JUGA

Kriminal

Komnas HAM: Penembakan Anggota TNI Yahukimo Tindakan Brutal

Senin, 16 Juni 2025 | 16:52 WIB

Ditembak Saat Bangun Rumah Ibadah, Dua Warga Sipil Jadi Korban KKB di Papua, Jenazah Dipulangkan ke Jawa Barat

Kamis, 05 Juni 2025 | 13:01 WIB

Korban Penembakan KKB di Jayawijaya Dipulangkan ke Jawa Barat, Kaops Damai Cartenz: Kami Terus Buru Pelakunya

Kamis, 05 Juni 2025 | 12:57 WIB

Korban Serangan KKB di Wamena Dirujuk ke Jakarta, Polri Imbau Masyarakat Tetap Tenang

Minggu, 01 Juni 2025 | 17:05 WIB

Penembakan di Area Rumah Sakit Umum Wamena Melanggar Hukum Humaniter Internasional

Sabtu, 31 Mei 2025 | 05:47 WIB
TERKINI

Penegakan Hukum di Intan Jaya, Satu Anggota KKB Tewas dalam Kontak Tembak Dengan Satgas Ops Damai Cartenz 

10 Jam yang lalu

Terduga Pelaku Pembunuhan Seorang Guru dan juga Pemilik Usaha Laundry di Jayapura, Berhasil Ditangkap

13 Jam yang lalu

Pembunuhan Warga Sipil di Dekai, Satgas Ops Damai Cartenz: Diduga Dilakukan KKB

14 Jam yang lalu

Berkontribusi Dalam Pengembangan Pendidikan dan SDM, Freeport Raih Penghargaan ITB

1 Hari yang lalu

Satgas JPH Papua Perkuat Pengawasan Produk Nonhalal di Lima Titik Retail Kota Jayapura

1 Hari yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com