MENU TUTUP

Puluhan Warga Israel Dicegah ke Indonesia, Apa Alasannya?

Minggu, 03 Juni 2018 | 22:30 WIB / rmol
Puluhan Warga Israel Dicegah ke Indonesia, Apa Alasannya? istimewa

WARTAPLUS - Pemerintah Israel mengeluarkan kebijakan larangan masuk bagi turis berpaspor Indonesia per 9 Juni 2018. Pemerintah Indonesia belum memiliki solusi untuk umat Islam dan Kristen asal Tanah Air bila ingin berziarah ke kota suci Yerusalem.

Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly mengatakan bahwa pembicaraan lintas kementerian telah dilakukan beberapa waktu lalu terkait itu, yakni Kementerian Hukum dan HAM, Kementerian Luar Negeri dan Kementerian Agama.

"Juga dengan BIN, utamanya dengan Kemenlu, dan Kemenkumham dalam hal ini, Direktorat Jenderal Imigrasi," kata Yasonna usai acara berbagi kasih dengan yatim piatu di Surabaya, Jawa Timur, pada Minggu, 3 Juni 2018.

Menurut Yasonna, pada prinsipnya setiap negara berhak menerima atau menolak kunjungan warga asing. Dia mengakui bahwa Indonesia juga telah mencegah 53 warga Israel berkunjung ke Indonesia. "Soal alasannya biar kami sendiri yang tahu, tidak untuk dipublikasikan," katanya.

Kendati begitu, Yasonna menyayangkan larangan berkunjung khusus bagi WNI ke negara tersebut, mengingat kota sucinya umat Islam dan Kristen berada di sana, yakni di Yerusalem. "Kita berharap, hal (pelarangan kunjungan WNI ke Israel) ini tidak dilakukan. Kita harapkan kerja sama seperti ini bisa dilakukan untuk tujuan ibadah," ujarnya.


BACA JUGA

Berbuat Yang Terbaik Meneladani dan Mewarisi Nilai-Nilai Kepahlawanan

Senin, 11 November 2024 | 12:05 WIB

Gelaran ISEF ke-11 di Jakarta, BI Papua Bawa 4 Pegiat Ekonomi Syariah

Senin, 21 Oktober 2024 | 18:35 WIB

Kementerian Investasi Dorong UMKM Jadi Pemasok Industri di Papua

Rabu, 16 Oktober 2024 | 07:19 WIB

Program IndonesiaNEXT Telkomsel 2024: Mahasiswa Papua Raih Top 3

Selasa, 15 Oktober 2024 | 16:53 WIB

Menopang Perekonomian Lokal, Babinsa: Mari Tong Beternak Ayam

Senin, 07 Oktober 2024 | 14:23 WIB
TERKINI

Wakil Ketua II MRP Imbau Masyarakat Mendukung Suksesnya Pilkada Serentak 2024

5 Jam yang lalu

Mari Kita Jaga Kedamaian Pilkada Serentak 2024

6 Jam yang lalu

Mari-Yo Dampingi Kaesang Hadiri Kampanye Paslon Jhonda dan JBR -Harus di Jayapura

13 Jam yang lalu

Direskrimum Polda Papua: HN Melakukan Kejahatan Luar Biasa, Ketua Pemuda Papua Parubahan Minta Diproses Hukum Siapapun Dia

13 Jam yang lalu

KPw BI Papua dan Pemprov Gelar HLM, Dorong Percepatan Digitalisasi di Bumi Cenderawasih

14 Jam yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com