MENU TUTUP

Freeport-Yayasan Bambu Kolaborasi Pengembangan Ekonomi Berbasis Bambu di Pesisir Timika

Sabtu, 14 September 2024 | 01:26 WIB / Roberth
Freeport-Yayasan Bambu Kolaborasi Pengembangan Ekonomi Berbasis Bambu di Pesisir Timika Pencanangan projek Struktur Bambu oleh PT Freeport Indonesia bersama Pemerintah Kabupaten Mimika dan masyarakat di Muara Ajkwa, Kabupaten Mimika, pada 22 November 2023. Struktur Bambu sebagai salah satu upaya mempercepat restorasi ekosistem mangrove di muara Sungai Ajkwa, Mimika melalui program Estuary Structure/Istimewa

Labuan Bajo, wartaplus.com - PT Freeport Indonesia (PTFI) bersama Yayasan Bambu Lingkungan Lestari (YBLL) menandatangani kerja sama pengembangan ekonomi masyarakat berbasis bambu yang inovatif dan berkelanjutan untuk masyarakat di Pesisir Timika, Papua Tengah.

Penandatanganan perjanjian kerja sama dilakukan oleh Wakil Presiden Direktur PTFI Jenpino Ngabdi dan Ketua YBLL Monica Tanuhandaru, di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur, pada Minggu (8/9/2024).

Jenpino Ngabdi mengatakan kerjasama ini merupakan bentuk dukungan PTFI untuk
meningkatkan kapasitas masyarakat dan pembangunan berkelanjutan. “Kerja sama ini menegaskan komitmen PTFI untuk melaksanakan kegiatan operasi pertambangan secara bertanggung jawab serta terus memberikan nilai tambah yang berkelanjutan bagi lingkungan dan
masyarakat,”katanya.

Dalam impelementasinya, Koperasi Maria Bintang Laut (KMBL) dari Keuskupan Timika sebagai mitra PTFI akan bekerja sama dengan YBLL dalam memberikan pelatihan intensif bagi masyarakat untuk pembibitan, penanaman dan pemanenan bambu. Setelahnya akan dilakukan penanaman demo plot di Timika, hingga pendampingan dan monitoring di 3 rencana lokasi yaitu Kampung Nayaro, Tipuka, dan Ayuka, Mimika, Papua Tengah serta beberapa wilayah di Indonesia.

Sejak 2006 KMBL telah menjadi mitra PTFI dalam pemberdayaan masyarakat di dataran rendah dan pesisir Kabupaten Mimika. Kolaborasi ini bertujuan menciptakan model pengembangan ekonomi berbasis bambu yang inovatif dan berkelanjutan, mendukung pencapaian SDGs lokal, dan menjadi contoh keselarasan antara industri dan konservasi lingkungan.

Seperti yang diketahui, bambu memiliki karakteristik unik, diantaranya satu rumpun sehat dapat menyimpan 3.600 liter air dan menyerap 3,33 ton CO2 eq. Dengan sekitar 1.500 jenis penggunaan, bambu menawarkan potensi ekonomi yang besar. Monica Tanuhandaru menjelaskan bahwa program dirancang untuk memberikan keterampilan praktis kepada masyarakat.

“Program dijalankan melalui pengembangan model percontohan budidaya bambu dengan metode Hutan Bambu Lestari yang dikembangkan oleh YBLL di Timika, dan memastikan keberlanjutan jangka panjang melalui pelatihan lanjutan untuk pemanfaatan bambu, perawatan dan pendampingan berkelanjutan,” kata Monica.

Selain mencakup pelatihan intensif dan penanaman bambu, kerja sama ini juga meliputi program pemberdayaan dan kesetaraan gender dengan fokus pada peserta perempuan dalam program pelatihan dan implementasi. PTFI bersama Pemerintah Kabupaten Mimika dan masyarakat berupaya mempercepat restorasi ekosistem mangrove di muara Sungai Ajkwa, Mimika melalui program Estuary Structure. Salah satunya dengan metode Struktur Bambu untuk menangkap sedimentasi dari tailing atau pasir sisa tambang untuk dibentuk menjadi daratan baru yang ditanami dengan mangrove.

Struktur Bambu adalah metode menangkap dan menahan sedimen yang dibuat dengan menggunakan bambu yang disusun membentuk huruf “E” atau “T” sehingga sering disebut dengan E-Groin atau T-Groin. Estuary Structure melibatkan 18 kelompok masyarakat dari Suku Kamoro yang mendiami area dataran rendah Kabupaten Mimika. Pada akhir tahun 2022 hingga 2024 PTFI mempekerjakan 200 karyawan asli Suku Kamoro.

Diharapkan program ini akan berkontribusi pada pengembangan ekonomi lokal, konservasi lingkungan, penyerapan karbon dan peningkatan kapasitas masyarakat dalam mengelola sumber daya alam secara berkelanjutan.


BACA JUGA

Freeport Indonesia Dukung Turnamen Sepak Bola Piala Soeratin U-15 di Mimika Sport Complex

Jumat, 22 November 2024 | 10:56 WIB

Saat Debat Terakhir, Ini Ide dan Gagasan Brilian MARIYO Mewujudkan Papua CerdasĀ 

Jumat, 22 November 2024 | 08:06 WIB

Diduga Lakukan Pelecehan, Ketua DPD PDIP Papua Ditangkap dan Dibawa ke Jayapura

Jumat, 22 November 2024 | 07:33 WIB

Kampanye Akbar Mari-Yo, Bakal Hadirkan Pelayanan Kesehatan Gratis dengan 5 Dokter Spesialis

Jumat, 22 November 2024 | 06:24 WIB

Mari-Yo Tutup Debat Pamungkas Pilgub Papua dengan Lagu Koes Plus

Kamis, 21 November 2024 | 21:10 WIB
TERKINI

Freeport Indonesia Dukung Turnamen Sepak Bola Piala Soeratin U-15 di Mimika Sport Complex

3 Jam yang lalu

Saat Debat Terakhir, Ini Ide dan Gagasan Brilian MARIYO Mewujudkan Papua CerdasĀ 

6 Jam yang lalu

Diduga Lakukan Pelecehan, Ketua DPD PDIP Papua Ditangkap dan Dibawa ke Jayapura

7 Jam yang lalu

Dua Tukang Ojek yang Ditembak KKB di Puncak, Berasal dari Gowa Sulsel

7 Jam yang lalu

Kampanye Akbar Mari-Yo, Bakal Hadirkan Pelayanan Kesehatan Gratis dengan 5 Dokter Spesialis

8 Jam yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com