MENU TUTUP

TNI Temukan Ladang Ganja Seluas 600 Meter di Distrik Waris

Senin, 16 September 2024 | 09:26 WIB / Andy
TNI Temukan Ladang Ganja Seluas 600 Meter di Distrik Waris Tampak personel TNI memusnahkan pohon ganja dengan cara dicabut/ Istimewa.

JAYAPURA,wartaplus.com - Personel Satgas Pengamanan Perbatasan RI-PNG Yonif 122/Tombak Sakti bersama BNN dan Bea Cukai Jayapura menemukan ladang ganja di wilayah perbatasan RI-PNG pada Minggu (14/09/2024) pagi. 

Ladang ganja yang diperkirakan seluas 600 meter ini ditemukan saat tim gabungan melakukan patroli dengan menyisir sejumlah perkebunan milik warga di Kampung Paitenda, Distrik Waris, Kabupaten Keerom. 

"Ada laporan dari warga terkait adanya ladang ganja di tengah hutan, sehingga anggota melakukan pengecekan dan ditemukan ladang ganja di perbatasan sekitaran Kampung Paitenda Distrik Waris," kata Dankipur C Satgas Yonif 122/TS, Lettu Inf Panca pada Senin (15/09/2024). 

Dikatakan, patroli tim gabungan menemukan puluhan pohon ganja dengan tinggi 1-4 meter. Seluruh pohon ganja kemudian dicabut dan dibawa ke pos untuk dimusnahkan. 

"Semua tanaman ganja yang ditemukan kemudian dicabut dan dibawa ke pos untuk dimusnahkan. Totalnya delapan karung dengan berat kurang lebih 50,25 kilogram," ungkapnya. 

Pasca temuan ladang ganja tersebut, Lettu Panca mengaku sudah menyelidiki kepemilikan ganja, namun hingga saat ini belum ada titik terang. 

"Kita sudah mengkonfirmasi kepemilikan ganja itu kepada kepala suku dan masyarakat setempat, namun mereka tidak mengetahui siapa pemiliknya," ujarnya. 

Lettu Panca menyebut, pemusnahan ladang ganja ini merupakan bagian dari komitmen personel TNI Satgas Pantas Yonif 122/ Tombak Sakti untuk melindungi masyarakat serta menekan peredaran narkotika jenis ganja di wilayah Jayapura dan sekitarnya. 

"Ini merupakan upaya kami membantu masyarakat di Distrik Waris memerangi peredaran narkotika karena kita tau bahwa ganja ini sangat merugikan jika dikonsumsi," pungkasnya.

 


BACA JUGA

Kejati Papua Sita Uang Dugaan Korupsi Dana PON XX Sebesar Rp6,4 Miliar

Jumat, 11 Oktober 2024 | 07:04 WIB

BI Papua Kirim 1,2 Ton Kopi ke Jepang dan Belanda

Jumat, 11 Oktober 2024 | 06:53 WIB

Pj Gubernur Ribka Haluk Hadiri Indonesia-Australia Economic Powerhouse Business Forum di Melbourne

Jumat, 11 Oktober 2024 | 06:47 WIB

Pemprov Papua Tengah Gandeng Kemenkumham untuk Pengawasan Orang Asing

Jumat, 11 Oktober 2024 | 06:43 WIB

Menparekraf Apresiasi Dukungan Freeport Indonesia dalam Festival Asmat Pokman 2024

Kamis, 10 Oktober 2024 | 15:44 WIB
TERKINI

Gubernur Papua Sindir Pelayanan Dasar di Rumah Sakit Ini

46 Menit yang lalu

Kejati Papua Sita Uang Dugaan Korupsi Dana PON XX Sebesar Rp6,4 Miliar

3 Jam yang lalu

BI Papua Kirim 1,2 Ton Kopi ke Jepang dan Belanda

3 Jam yang lalu

Pj Gubernur Ribka Haluk Hadiri Indonesia-Australia Economic Powerhouse Business Forum di Melbourne

3 Jam yang lalu

Pemprov Papua Tengah Gandeng Kemenkumham untuk Pengawasan Orang Asing

3 Jam yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com