A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: is_readable(): open_basedir restriction in effect. File(/dev/urandom) is not within the allowed path(s): (/tmp/:/www/wwwroot/wartaplus.com/m.wartaplus.com/)

Filename: core/Security.php

Line Number: 584

Dispar Biak Libatkan Orang Asli Papua Kelola Objek Wisata | Mobile Wartaplus.com
MENU TUTUP
.

Dispar Biak Libatkan Orang Asli Papua Kelola Objek Wisata

Rabu, 29 Januari 2025 | 06:42 WIB / Redaksi
Dispar Biak Libatkan Orang Asli Papua Kelola Objek Wisata Orang Asli Papua (OAP) menggunakan perahu motor siap mengantar wisatawan ke Pulau Padaido/Aimando menikmati wisata alam bawah laut diving. ANTARA/HO-Dokumentasi Dispa

BIAK,wartaplus.com - Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Biak Numfor, Papua, melibatkan Orang Asli Papua (OAP) untuk mengelola sarana prasarana objek wisata supaya terjaga perawatan.

"Sebagai contoh objek wisata diving di Kepulauan Padaido, kami berikan pelaku usaha ekonomi kreatif OAP Erik Farwas untuk bisa menyediakan semua kebutuhan wisata diving," ujar Kepala Bidang Destinasi Dinas Pariwisata Biak Numfor Berto Sroyer, di Biak, Selasa.

Dia mengakui, untuk fasilitas peralatan objek wisata diving di Kepulauan Padaido semua dikelola masyarakat Orang Asli Papua.

"Hingga saat ini telah disediakan sebanyak 20 unit alat selam untuk melayani wisatawan menikmati keindahan alam bawah laut Padaido/Aimando," katanya lagi.

Begitu juga untuk fasilitas objek wisata diving di Samberpasi, Distrik Aimando, menurut Berto, masyarakat pelaku usaha OAP Immanuel Sarakan telah menyediakan fasilitas diving sebanyak 8 unit.

Keterlibatan Orang Asli Papua mengelola tempat wisata, ujar dia lagi, sebagai bagian dari pelaksanaan program strategis daerah untuk mendongkrak kunjungan wisatawan di sektor wisata unggulan daerah.

Berto mengaku, berbagai objek wisata alam hingga seni budaya suku Biak masih potensial dapat menjadi daya tarik wisatawan Nusantara dan mancanegara pada 2025.

"Biak terkenal sebagai daerah dengan keindahan alam dan budaya yang sangat kental. Hal ini membuat Biak memiliki peluang sangat besar dalam mengembangkan wisata alam dan wisata seni budaya," ujarnya.

Beberapa objek wisata alam dimiliki Biak seperti diving, pantai, air terjun, wisata mangrove serta seni budaya tari daerah Yosim Pancar, tari kreasi seni daerah, snapmor atau budaya Biak menangkap ikan di air laut yang surut serta atraksi budaya khas Biak berjalan di atas batu panas atau apen beyeren dan perang sisa peninggalan perang dunia II goa Jepang dan monumen perang dunia di Anggraidi/Paray.


BACA JUGA

Perkuat Riset Serta Pembelajaran di Papua, Freeport Serahkan Gedung Sains dan  Kemitraan Uncen

Senin, 08 Desember 2025 | 19:34 WIB

Wagub Aryoko Apresiasi Kick Off Serunai Nasional 2025 Digelar di Papua

Senin, 08 Desember 2025 | 14:39 WIB

Kepala Suku Tertua Jayawijaya Imbau Warga Tidak Terprovokasi Jelang Hari HAM dan HUT Melanesia: “Fokus Sambut Natal, Jaga Wamena Tetap Damai”

Senin, 08 Desember 2025 | 04:35 WIB

Satgas Damai Cartenz Pererat Kebersamaan Saat Warga Sinak Kurvei di Gereja Gingga Baru

Minggu, 07 Desember 2025 | 16:27 WIB

Personel Ops Damai Cartenz Sektor Sinak Beri Mi Instan dan Makanan Ringan Saat Warga Membersihkan Gereja Gingga Baru

Minggu, 07 Desember 2025 | 16:24 WIB
TERKINI

Perkuat Riset Serta Pembelajaran di Papua, Freeport Serahkan Gedung Sains dan  Kemitraan Uncen

7 Jam yang lalu

PBB dan KMB Papua Gelar Konser Amal untuk Korban Sumut, Berhasil Kumpulkan 113,2 Juta

8 Jam yang lalu

Dandim Bitung Letkol Inf Dewa Made Jadi Komandan Apel Gelar Pasukan dan Peralatan Siaga Bencana

9 Jam yang lalu

Wagub Aryoko Apresiasi Kick Off Serunai Nasional 2025 Digelar di Papua

12 Jam yang lalu

Pemprov Papua Siapkan 16.400 Tiket Mudik Gratis Nataru

14 Jam yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com