MENU TUTUP

Pj Bupati Puncak Jaya Peringatkan ASN Jika Mangkir Tugas, Gaji Ditahan

Senin, 03 Februari 2025 | 08:14 WIB / Andi Riri
Pj Bupati Puncak Jaya Peringatkan ASN Jika Mangkir Tugas, Gaji Ditahan Pj Bupati Puncak Jaya, Yopi Murib, SE, MM saat memimpin apel Senin (03/02/2025) pagi/dok.ProkompimPj

MULIA, wartaplus.com – Penjabat Bupati Puncak Jaya, Yopi Murib, SE, MM ingatkan Aparatur Sipil Negara (ASN) yang mangkir tugas, maka gajinya bakal ditahan.

Peringatan ini disampaikan Pj Bupati saat memimpin apel pagi di halaman Kantor Bupati Puncak Jaya, Senin (03/02/2025).
Dalam kesempatannya, Pj Bupati juga memberikan arahan penting kepada seluruh ASN dan Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait pelaksanaan pemerintahan pasca Pemilu Kepala Daerah (Pemilukada).

Apel pagi juga dirangkaikan dengan Penyerahan DPA, dalam amanatnya Pj Bupati Yopi mengingatkan bahwa pelaksanaan Pemilukada telah selesai.

Oleh karena itu, seluruh ASN diharapkan segera kembali melaksanakan tugas mereka seperti biasa, guna memastikan bahwa penyelenggaraan pemerintahan dapat segera berjalan dengan lancar.

Pj Bupati Yopi menekankan, penyerahan DPA kepada masing-masing OPD hanya akan dilakukan apabila para kepala OPD dan ASN yang bersangkutan sudah hadir di tempat tugas masing-masing.



Pj Bupati juga mengingatkan bahwa tidak ada toleransi bagi ASN yang tidak berada di tempat tugasnya. Jika ada kepala OPD yang tidak berada ditempat, DPA tidak akan diserahkan.

Dirinya juga menegaskan ASN yang belum kembali ketempat tugas. "Tahan gaji ASN yang tidak berada di tempat tugas dan pastikan tidak ada yang berani mengirimkan gaji kepada ASN yang tidak menjalankan tugas," tegasnya mengingatkan.

Pj Bupati Yopi meminta setiap OPD untuk mencatat jumlah ASN yang hadir di Kabupaten Puncak Jaya, khususnya di Kota Mulia.

Lebih lanjut, Pj Bupati menekankan pentingnya melakukan sosialisasi kepada masyarakat. Ia mengimbau agar masyarakat menahan diri dan tidak membawa sajam secara bebas, serta mengajak seluruh ASN dan masyarakat untuk sama-sama menjaga situasi dan kondisi Kabupaten Puncak Jaya agar tetap aman dan kondusif.

"Program-program pemerintahan tidak boleh dihentikan oleh siapapun, karena ini adalah bagian dari proses pembangunan pemerintahan yang harus terus berjalan demi kemajuan Kabupaten Puncak Jaya," tegasnya lagi.

Mengakhiri sambutannya, Pj Bupati Yopi menekankan kepada Badan Kepegawaian Daerah (BKD) untuk segera melaksanakan perekrutan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), mengingat waktu yang semakin terbatas.
"Adapun ASN sudah tidak diperbolehkan mengajukan permohonan pindah tugas ke daerah lain. ASN yang sudah bekerja di Kabupaten Puncak Jaya harus mengabdi setidaknya selama 10 tahun di daerah ini" pungkasnya.(adv/valent)


BACA JUGA

Perkuat Peran Posyandu, Ketua TP Posyandu Puncak Jaya Ikut Rakor se-Papua Tengah

Jumat, 21 November 2025 | 05:01 WIB

Hari Kedua Rakerda, PKK Puncak Jaya Soroti Program Prioritas Keluarga

Jumat, 21 November 2025 | 04:57 WIB

Dorong Keluarga Berdaya, TP PKK Puncak Jaya Hadiri Rakerda I di Nabire

Selasa, 18 November 2025 | 13:34 WIB

Pj Sekda Yubelina Enumbi Perintahkan ASN Tuntaskan RKA dan SPJ Tanpa Penundaan

Senin, 17 November 2025 | 15:04 WIB

Pelantikan Waket II dan III DPRK Puncak Jaya, Bupati Yuni Tegaskan Pentingnya Sinergi Eksekutif dan Legislatif

Selasa, 11 November 2025 | 13:35 WIB
TERKINI
Opini

Tragedi Penolakan Layanan Kesehatan di Papua: Saat Nyawa Ibu dan Bayi Jadi Korban Birokrasi yang Bobrok Jadi Duka Abadi

24 Menit yang lalu

Srikandi Tabi Anarita Ohee Resmi Pimpin Pusat Bantuan Hukum Peradi Periode 2025-2028

12 Jam yang lalu

Malam Inaugurasi Anggota Baru DPC PERADI Kota Jayapura: Tonggak Silaturahmi dan Pengabdian Hukum

20 Jam yang lalu

“Super Hero Surya Cup V 2025: Drama, Keringat, dan Trofi Akhirnya Milik PB Surya!"

21 Jam yang lalu

Tiga Dokter Baru dari Tanah Amungme dan Kamoro: Kisah Nyata yang Menginspirasi Papua

1 Hari yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com