MENU TUTUP

Bertentangan dengan Firman Tuhan, Tokoh Agama Minta KKB Hentikan Kekerasan di Tanah Papua

Senin, 23 Juni 2025 | 05:47 WIB / Andi Riri
Bertentangan dengan Firman Tuhan, Tokoh Agama Minta KKB Hentikan Kekerasan di Tanah Papua Tokoh Agama Papua,Pdt. Yonas Wenda/istimewa

JAYAPURA, wartaplus.com - Pendeta Yones Wenda, salah satu Tokoh Agama di Tanah Papua menyerukan kepada seluruh masyarakat Papua untuk tetap menjaga kedamaian di bumi cenderawasih.

Seruan ini juga ditujukan kepada Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang hingga saat ini masih terus melakukan aksi kekerasan terhadap masyarakat sipil dan juga aparat keamanan TNI Polri.

"Selaku Tokoh Agama di tanah Papua saya memohon kepada Kelompok Kriminal Bersenjata yang selalu menciptakan konflik baik di Intan Jaya, Puncak, Puncak Jaya, Jayawijaya, Pegununan Bintang, Yahukimo, Nduga dan Yalimo untuk menghentikan aksi kekerasan yang dilakukan. Sangat memprihatinkan karena akibat konflik ini, masyarakat yang tidak tau apa apa harus menjadi korban," serunya di Jayapura, Minggu (22/06/2025).

Pendeta Yonas berpesan sebagaimana firman Tuhan didalam alkitab Keluaran 20:13 "Jangan Membunuh".

"Karena membunuh, merusak salah satu ciptaan Allah,  Tuhan tidak senang dan ini juga melanggar sepuluh perintah Allah dalam alkitab. Oleha karena itu saya mohon kepada KKB agar menghentikan aksi kekerasan," pintanya lagi.

Imbauan ini disampaikan Pendeta Yonas mewakili Tokoh Agama agar tanah Papua ini bisa aman, terjaga karena tanah Papua ini adalah tanah yang diberkati Tuhan.

Jaga Kedamaian PSU

Pendeta Yonas juga mengimbau kepada seluruh masyarakat khususnya di Provinsi Papua agar tetap menjaga situasi kamtibmas tetap aman kondusif jelang Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Gubernur Papua yang akan digelar pada 06 Agustus 2025 mendatang.

"Saya juga berpesan kepada seluruh masyarakat provinsi Papua, beberapa minggu lagi kita masuk PSU untuk itu marilah kita sukseskan pilkada gubernur, supaya gubernur terpilih yang naik akan membangun papua," ajaknya.

"Jangan ciptakan konflik, tapi mari kita jaga kamtimbas supaya pemilu berjalan aman baik dan lancar, supaya pemimpin yang terpilih bisa membangun tanah kita tanah tabi - saireri dengan baik ke depan," imbaunya.**


BACA JUGA

Otniel Deda Imbau Masyarakat Papua Terima Keputusan MK Soal Pilgub

Selasa, 16 September 2025 | 17:25 WIB

Sidang Lanjutan Pembuktian, NSL: Momentum BTM-CK Membuktikan Kecurangan PSU Pilkada Papua

Kamis, 11 September 2025 | 06:54 WIB

Kapolresta Jayapura Imbau Masyarakat Bersikap Dewasa Sikapi Putusan Dismissal MK Soal PSU Pilgub Papua

Selasa, 09 September 2025 | 19:26 WIB

Coffe Morning Polda Papua Bersama Forkopimda dan Para Tokoh, Satukan Komitmen Papua Damai Pasca PSU

Kamis, 28 Agustus 2025 | 11:46 WIB

'Ngerinya' Kecurangan Dalam PSU Papua, Jubir Mariyo: Status Constan Karma Cacat Hukum

Rabu, 27 Agustus 2025 | 13:58 WIB
TERKINI

Acara Bakar Batu Perdamaian di Yalimo Berakhir Ricuh, Satu Rumah Dibakar, Wagub Dievakuasi

5 Jam yang lalu

Angka Kecelakaan Lalu Lintas di Wilayah Hukum Polda Papua Turun Signifikan Januari–September 2025

8 Jam yang lalu

Perkuat Peran Pendidikan Usia Dini, Ketua TP-PKK Puncak Jaya Ikuti Pembekalan Bunda PAUD di Nabire

9 Jam yang lalu

Yusuf Yambe Yabdi Jabat PLT Sekda Kabupaten Jayapura

11 Jam yang lalu

Meriah! Jalan Santai Berhadiah Doorprize Meriahkan HUT ke-29 Kabupaten Puncak Jaya

12 Jam yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com