Satgas Damai Cartenz Hadirkan Layanan Kesehatan di Kampung Ansudu

SARMI,wartaplus.com - Dipelosok timur Indonesia, di mana fasilitas kesehatan masih menjadi kemewahan bagi sebagian warga, terutama para lansia, Satgas Operasi Damai Cartenz hadir membawa harapan melalui kegiatan Bakti Kesehatan Gratis di Kampung Ansudu, Distrik Pantai Timur, Kabupaten Sarmi, pada Rabu (30/7/2025).
Layanan ini bukan hanya tentang obat-obatan dan pemeriksaan medis, tetapi lebih dalam: tentang kepedulian, pengakuan, dan kehadiran negara yang menjangkau hingga ke lapisan masyarakat paling rentan.
Sejumlah lansia tampak penuh semangat mengikuti layanan pemeriksaan tekanan darah, konsultasi kesehatan, dan pengobatan ringan. Bagi mereka, ini adalah perhatian langka yang sangat berarti.
“Kami biasanya harus pergi jauh untuk bisa bertemu petugas kesehatan. Sekarang, polisi datang ke kampung kami, dan kami sangat bersyukur,” ujar Maria Mamei, warga setempat dengan mata berkaca-kaca.
Kegiatan ini disambut baik oleh Adam Beny Mersua, tokoh masyarakat sekaligus Kaur Pemerintahan Kampung Ansudu. Ia menilai pelayanan kesehatan gratis dari Satgas Damai Cartenz merupakan bentuk nyata dari kepedulian yang selama ini dinanti masyarakat.
“Kami mengapresiasi setinggi-tingginya kegiatan ini. Lansia adalah kelompok yang sering terabaikan, tapi hari ini mereka menjadi yang utama,” ujarnya.
Kepala Operasi Damai Cartenz Brigjen Pol. Dr. Faizal Ramadhani, S.Sos., S.I.K., M.H., didampingi Wakaops Damai Cartenz, Kombes Pol. Adarma Sinaga, S.I.K., M.Hum., menegaskan bahwa operasi yang dijalankannya bukan hanya fokus pada penegakan hukum, tetapi juga merangkul masyarakat dengan pendekatan humanis.
“Kami tidak hanya ingin menjaga keamanan, tapi juga merawat kehidupan. Memberikan pelayanan kesehatan kepada lansia adalah bentuk komitmen kami untuk hadir secara menyeluruh—sebagai pelindung, pelayan, dan sahabat masyarakat Papua,” tegas Kaops.
Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz, Kombes Pol. Yusuf Sutejo, S.I.K., M.T., juga menambahkan bahwa kegiatan ini menjadi bagian dari strategi komunikasi sosial untuk menumbuhkan kepercayaan dan memperkuat hubungan antara aparat dan warga.
“Aparat harus hadir tidak hanya saat ada masalah, tapi juga saat masyarakat membutuhkan kasih dan perhatian. Inilah wajah Polri yang ingin kami bangun di Papua,” tutupnya.
Dengan semangat kemanusiaan dan konsistensi pelayanan, Satgas Ops Damai Cartenz menunjukkan bahwa membangun kedamaian tidak selalu lewat senjata, tapi juga lewat sentuhan kasih kepada mereka yang paling membutuhkan.