Pangdam XVII/Cenderawasih Tinjau Program RTLH dan Manunggal Air di Distrik Sinak Puncak
Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Amrin Ibrahim menyaksikan keceriaan anak anak di Distrik Sinak yang menerima air bersih dari Program Manunggal Air/dok.Pendam17
SINAK, wartaplus.com - Suasana haru dan bahagia menyelimuti warga Kampung Sinak, Distrik Kimi, Nabire, Rabu (22/10/2025), saat Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Amrin Ibrahim bersama rombongan hadir meninjau secara langsung pelaksanaan program Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) dan Program Manunggal Air.
Kunjungan ini bukan sekadar agenda kerja, tetapi juga bentuk nyata kepedulian TNI terhadap kesejahteraan masyarakat Papua. Dalam sambutannya, Pangdam Amrin Ibrahim menyampaikan rasa syukur dapat bertatap muka langsung dengan warga serta menegaskan pentingnya menjaga kedamaian dan kebersamaan sebagai kunci keberlanjutan pembangunan.
“Apabila kedamaian dapat terjaga, maka kehidupan masyarakat akan menjadi lebih sejahtera dan berkualitas. Kami baru dapat merealisasikan pembangunan dua unit rumah dan sumber air bersih, namun dengan dukungan dan doa dari masyarakat, kami yakin pembangunan ini akan terus berlanjut,” ungkap Pangdam.
Ia juga menyampaikan apresiasinya terhadap semangat warga yang menyambut dengan penuh kehangatan. Ia menilai, masyarakat Kampung Sinak memiliki potensi besar untuk berkembang, terutama generasi mudanya yang cerdas dan bersemangat.
“Saya melihat banyak generasi muda yang luar biasa di sini. Semoga kelak ada yang menjadi pemimpin, bahkan Kepala Distrik dari Kampung Sinak sendiri,” imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Kampung Tuweni Murib menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada Pangdam XVII/Cenderawasih beserta jajaran atas kepedulian yang telah diberikan kepada masyarakatnya.
“Bantuan rumah ini adalah wujud nyata kasih dan perhatian TNI kepada rakyat. Ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus bersinergi menjaga keamanan dan membangun kampung tercinta,” ujarnya.
Dalam kunjungan tersebut, Pangdam beserta jajaran juga menyerahkan bingkisan Sembako kepada masyarakat secara simbolis dan menutup kegiatan dengan momen penuh makna: pembukaan kran air bersama anak-anak Kampung Sinak sebagai simbol hadirnya kehidupan dan harapan baru.(rilis)
