33.121 Anak di Kabupaten Jayapura Jadi Sasaran Imunisasi MRP
SENTANI,- Perintah Kabupaten (Pemda) Jayapura mulai mencanangkan pelaksanaan kampanye imunisasi Measleas (Campak), Rubella dan Polio (MRP) di SMP Negeri 2 Sentani, Rabu (1/8).
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jayapura, Khairul Lie, mengatakan imunisasi Campak dan Rubella akan dilaksanakan selama 2 bulan kedepan dengan sasaran bayi berumur 9 bulan sampai anak kurang dari 15 tahun.
"Mulai hari ini kita mulai melakukan program Measleas (campak), Rubella dan Polio (MRP) dimana kita berharap masyarakat yang berumur 9 bulan sampai kurang dari 15 tahun seluruhnya bisa mendapat imunisasi ini," kata Khairul di sela-sela kegiatan imunisasi.
"Untuk kampanye MR di Papua akan ditambah P (Polio) karena kasus Polio saat ini di PNG sedang terjadi KLB. ini kan cepat sekali menyebar, sehingga kita perlu mengantisiapasi," tambahnya.
Menurutnya, Ini adalah salah satu bentuk komitmen pemerintah untuk meniadakan beberapa penyakit tertentu yang hanya dapat dicegah dengan imunisasi, antara lain Campak, Rubella dan Polio.
"Kita tahu campak ini adalah penyakit yang penularannya cepat dan bisa berakibat fatal hingga kematian. Campak dan Rubella ini tidak ada obatnya sehingga perlu dilakukan peningkatan imunitas masyarakat kita, sehingga jika virus ini ada di sekitar kita maka masyarakat kita punya imunitas yang tinggi dan tidak mudah tertular," ungkapnya.
Lanjut Khairul, khusus Kabupaten Jayapura pihaknya menargetkan sedikitnya 33.121 sasaran yang akan diberikan imunisasi Campak, Rubella dan Polio. Dan akan dibantu oleh sejumlah tenaga yang profesional.
"Untuk Agustus ini kita fokus di seluruh sekolah mulai dari PAUD, Taman Kanak-Kanak (TK), Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP). Kemudian di bulan September kita masyarkat bisa membawa anak-anaknya ke Posyandu dan Puskesmas," jelasnya.
Selain di sekolah dan Puskesmas, Khairul menuturkan bahwa pihaknya juga akan menyiapkan pos untuk imunisasi di Bandara Sentani yang akan ditempatkan di pintu kedatangan, keberangkatan dan ruang tunggu.
"Untuk di bandara kita siapkan 12 orang untuk mengisi 6 pos yang telah disiapkan dan akan dibantu petugas bandara dan Puskesmas Sentani. Itu kerjasama dengan karantina kesehatan pelabuhan, sehingga seluruh sasaran masyarakat bisa terimunisasi dan penyebaran virus bisa kita atasi," bebernya.
Sementara itu, Wakil Bupati Jayapura, Giri Wijayantoro mengungkapkan, imunisasi yang dilakukan merupakan program nasional yang dicanangkan untuk mencegah penyakit Campak, Rubella, dan Polio.
"Ini membutuhkan tanggung jawab dari kita semua untuk menyukseskan imunisasi Campak, Rubella dan Polio dengan memberikan informasi kepada masyarakat yang ada di kampung-kampung, sehingga semuanya mendapatkan pelayanan yang maksimal," ujar Giri.
Giri mengimbau agar masyarkat yang ada di Kabupaten Jayapura dapat membawa anaknya untuk mendapatkan imunisasi Campak, Rubella dan Polio.
"Masyarakat jangan takut, kebetulan ini tidak disuntik, melainkan hanya ditetes. Jadi tidak menyakiti anak kita, jangan takut. Lebih baik mencegah daripada mengobati," tandasnya. *