MENU TUTUP

Hapus Foto Wartawan, BEM Uncen Minta Maaf

Selasa, 21 Agustus 2018 | 19:51 WIB / Fendi
Hapus Foto Wartawan, BEM Uncen Minta Maaf Ketua Bem Uncen, Ferry Gombo bersama sejumlah anggota BEM Uncen saat memberikan keterangan pers kepada wartawan, Selasa sore/Fendi

JAYAPURA,– Menyikapi pernyataan Ketua IJN Papua – Papua Barat, Robert Vanwi yang mengecam tindakan dari oknum mahasiswa yang merampas dan menghapus hasil liputan wartawan Kabarpapua.co Fitus Arung saat meliput kegiatan PKKMB Universitas Cenderawasih pekan lalu, Badan Eksekif Mahasiswa (BEM) Universitas Cenderawasih (Uncen) menyampaikan permintaan maaf.

Kepada pers di Kota Jayapura, Ketua BEM Uncen, Ferry Gombo, mengaku bahwa pada saat itu terjadi perbedaan pendapat antara mahasiswa sehingga terjadi ketegangan antara mahasiswa dengan mahasiswa, yang berakibat pada tindakan tersebut.

“Ini situasional, karena saat itu ada yang berbeda pandangan sehingga muncul kepanikan dari panitia PKKMB, sehingga terjadi tindakan itu,” katanya kepada pers di Sekertariat BEM Uncen, Selasa (21/8) sore.

Ia pun menyampaikan permintaan maafnya kepada seluruh insan pers di Kota Jayapura atas kejadian tersebut.

“Saya sebagai ketua BEM Uncen menyampaikan permohonan maaf sebesar-besarnya pada teman-teman pers atas tindakan teman kami itu,” ujarnya.

Sebelumnya, Ketua IJN Papua – Papua Barat, Robert Vanwi sangat menyayangkan tindakan mahasiswa tersebut. Menurutnya, mahasiswa seharusnya tidak melakukan tindakan seperti itu, mengingat wartawan dilindungi oleh Undang-Undang Pers.

“Tindakan oknum mahasiswa ini sangat disayangkan. Tidak seharusnya mahasiswa bersikap arogan kepada wartawan. Kami sangat mengecam itu,” ujarnya.

Tindakkan perampasan kamera dan menghapus seluruh foto wartawan adalah tindakan melanggar hukum dan harus ditindak tegas.

“Upaya merampas HP kamera kemudian menghapus beberapa foto hasil karya jurnalis saat liputan adalah tindakan pelanggaran hukum dan harus di tindak, jangan dibiarkan,” tegasnya.

Bahkan kata Vanwi, jika tak ada kata maaf dari oknum maupun panitia, maka pers di Kota Jayapura akan mogok melakukan pemberitaan soal FISIP Uncen.

“ Kami meminta kasus ini diusut tuntas pihak rektorat, jika tidak akan menjadi preseden buruk baik dunia pers di Papua,” tandasnya. *


BACA JUGA

Menkominfo RI Berencana Hadiri Hari Wartawan Nasional Malaysia

Sabtu, 28 Mei 2022 | 16:36 WIB

Puluhan Wartawan di Manokwari Rapid Tes di Kodam Papua Barat

Sabtu, 17 Oktober 2020 | 16:52 WIB

Wakil Gubernur Papua Minta Wartawan Jadi Agen Perubahan Cegah Covid-19

Rabu, 05 Agustus 2020 | 17:15 WIB

Aplikasi Pendaftaran Wartawan PON XX 2021 Diluncurkan

Rabu, 01 Juli 2020 | 12:28 WIB

PB PON Matangkan Persiapan Jelang Peluncuran Pendaftaran Apilkasi Wartawan

Selasa, 16 Juni 2020 | 19:00 WIB
TERKINI

Mari-Yo Dampingi Kaesang Hadiri Kampanye Paslon Jhonda dan JBR -Harus di Jayapura

5 Jam yang lalu

Direskrimum Polda Papua: HN Melakukan Kejahatan Luar Biasa, Ketua Pemuda Papua Parubahan Minta Diproses Hukum Siapapun Dia

5 Jam yang lalu

KPw BI Papua dan Pemprov Gelar HLM, Dorong Percepatan Digitalisasi di Bumi Cenderawasih

6 Jam yang lalu

Usai Tembak Mati Dua Tukang Ojek, KKB Puncak Bakar Sekolah di Sinak

6 Jam yang lalu

Masyarakat Tapal Batas Nyatakan Sikap Dukung Polda Papua Jaga Kamtibmas Saat Pilkada 

11 Jam yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com