Mobil Calon Gubernur Papua Nomor Urut 2 Dilemparin Batu Dini Hari Tadi
JAYAPURA,-Hendak melintas di jalan raya Sentani-Waena tepanya depan Gereja Barachiel Kampung Asei Kecil Distrik Sentani Timur Kabupaten Jayapura, Mobil milik calon Gubernur Papua Jhon Wempi Wetipo (JWW) Selasa (6/4) dini hari tadi di lempari OTK.
Belum diketahui siapa oknum pelaku yang melakukan pelemparan mobil Pazero Sport dengan nomor polisi DS 1187 AI tersebut.
Sementara itu akibat kejadian itu mobil pribadi milik calon Gubernur Papua itu mengalami pecah kaca di bagian sebelah kiri dan sudah melaporkan kepada pihak kepolisian setempat.
Sementara itu data yang dihimpun dibidang Humas Polda Papua menyebutkan kronologi peleparan itu terjadi sekitar pukul 01.20 WIT dimana kandidat calon Gubernur Provinsi Papua, yang saat itu sedang melintas dari arah Waena menuju Sentani beserta rombongan kendaraan lainnya, dengan tujuan hendak mengantar bapak Jhon Wempi Wetipo ke Hotel Grand Alison Sentani.
Namun setibanya di depan Gereja Barachiel Kampung Asei Kecil tiba-tiba mobil mobil Pazero Sport warna putih DS 1187 AI milik Bapak Jhon Wempi Wetipo yang berada di tengah-tengah rombongan mengalami pecah kaca mobil bagian samping kiri akibat lemparan batu oleh OTK, atas kejadian tersebut rombongan pengantar Bapak Jhon Wempi Wetipo bersama mobil Pazero Sport yang menjadi korban peleparan oleh OTK kemudian melapor ke Polsek Sentani Timur.
Kabid Humas Polda Papua kombes Pol AM Kamal saat dikonfermasi wartaplus.com, Selasa (6/3) pagi mengungkapkam kasus pelemparan itu sudah ditangani oleh Polsek Sentani Timur.
"Setelah menerima laporan tersebut, anggota piket jaga Polsek Sentani Timur, yang dipimpin piket Bawas Kanit Intel Polsek Sentani Timur, Bripka Priyo Edi Ohee langsung bergerak mendatangi TKP guna melakukan pencarian terhadap para pelaku,"
Kata Kamal, ada ada beberapa nama oknum terduga pelaku yang di katahui namun akan di dalami lagi oleh penyidik.
"Saat tiba di TKP anggota melihat ada beberapa nama-nama yang ditulis di tengah jalan raya dengan menggunakan oli. Namun nantinya akan di kembangkan lagi karena dari pengakuan dua orang mereka tidak tahu menahu soal pelemparan itu,"ujarnya.
Lanjut Kamal, sempat terjadi bersitegang atara beberapa orang massa pendukung JWW dengan salah satu warga setempat, yang diduga anaknya terlibat dalam pelamparan itu namun dapat diantisipasi oleh pihaknya dengan menenangkan situasi.
"Anggota yang berada di TKP dapat menenangkan massa yang tidak terima, namun berhasil diredah dengan tujuan kasus ini biarlah pihak kepolisian yang menangani dengan hukum yang berlaku,"jelasnya.
Dirinya pun menambahkan langkah-langkah kepolisian yang diambil yakni cek TKP, introgasi saksi-saksi, buat LP dan lakukan mediasi cegah dampak, lakukan penyelidikan.
"Sampai saat ini belum diketahui pasti siapa pelaku peleparan kaca mobil Pazero Sport milik Bpk. Jhon Wempi Wetipo (JWW) tersebut, karena beberapa anak remaja yang dicurigai sebagai pelaku pelemparan kaca mobil tersebut belum ada yang mengakui,"tuturnya. [Cholid]