MENU TUTUP

Karena Hal Ini Pemkab Lanny Jaya Terima Penghargaan dari Gubernur Papua

Kamis, 25 April 2019 | 06:55 WIB / Andi Riri
Karena Hal Ini Pemkab Lanny Jaya Terima Penghargaan dari Gubernur Papua Sekda kabupaten Lanny Jaya, Christian Sohilait/Andi Riri
JAYAPURA,- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lanny Jaya menerima dua penghargaan dari Gubernur Provinsi Papua atas keberhasilannya dalam mengurangi Angka Kemiskinan dan peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Wakil Gubernur Papua, Klemen Tinal kepada Sekda Lanny Jaya Christian Sohilait, disela-sela Musyawarah Rencana Pembangunan Daerah (Musrembangda) Papua di Jayapura, Rabu, (24/4) Sekda Lanny Jaya Christian Sohilait kepada pers menyampaikan apresiasi kepada jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Lanny Jaya dan seluruh masyarakat atas prestasi yang dicapai ini. "Mewakili Bupati saya sampaikan apresiasi kepada semua stakeholder, penghargaan ini tak lepas dari kinerja terbaik dari seluruh perangkat dan masyarakat Lanny Jaya," ucapnya Menurutnya, dalam beberapa tahun ini pemkab Lanny Jaya mampu meningkatkan indeks Pembangunan Manusia (IPM) dan menekan angka kemiskinan. Namun, pihaknya akan terus bekerja keras untuk meningkatkan pemerataan dan kualitas pendidikan. Hal itu dibuktikan dengan menurunnya angka melek huruf. "Saat ini angka melek huruf sebanyak 40 ribu, kita target akhir tahun ini bisa turun 20 ribu melek huruf," ujarnya Dijelaskan, Lanny Jaya dibawah kepemimpinan bupati Befa Yigibalom dan Wakil Bupati Yemis Koyoga telah mencanangkan program Lanny Jaya Mandiri dan Sehat untuk membantu masyarakat dalam hal kesehatan, pendidikan, infrastruktur dan perekonomian. "Jadi, secara umum faktor yang mempengaruhi IPM kita meningkat adalah kita punya program satu juga per bulan kepada masing-masing kepala keluarga, dan ada 10 indikator untuk mereka bisa mendapat bantuan tersebut, indikator ini dapat dipenuhi masyarakat sehingga mampu meningkatkan IPM dan menekan angka kemiskinan," urainya. Disisi lain, lanjutnya, anak-anak usia dini tidak boleh ada yang putus sekolah maupun ikut orang tua berkebun, tugas anak-anak adalah sekolah, kalau ketahuan ada yang putus sekolah maka bantuan yang diberikan pemerintah akan dipotong. Selain itu, Pemkab Lanny Jaya semakin fokus terhadap permasalahan penularan HIV di Lanny Jaya. Dimana, jika ada orang baru yang tertular HIV maka langsung dilakukan advokasi. “Masalah HIV sudah menjadi prioritas kami, kita harus sikapi dengan serius,” katanya Pada kesempatan ini, Pemerintah Provinsi Papua juga memberikan penghargaan ‘Papua Bangkit’ kepada kabupaten-kabupaten yang berhasil mengurangi Angka Kemiskinan Terbaik yaitu Kabupaten Deiyai, dan Yahukimo, kabupaten dengan peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) terbaik yaitu Kabupaten Nduga, Pegunungan Bintang serta kabupaten dengan peningkatan Indeks Pembangunan Gender (IPG) terbaik yaitu Kabupaten Yahukimo, Waropen dan Puncak Jaya.
BACA JUGA

Miliki Dedikasi Tinggi dan Berprestasi, Tujuh Personil Polresta Jayapura Didapuk Penghargaan

Rabu, 01 Oktober 2025 | 15:38 WIB

Telkomsel Raih Penghargaan Internasional dalam Program "Sambungkan Senyuman" Donasi Sepatu untuk Pelajar Papua

Jumat, 01 Agustus 2025 | 12:58 WIB

Serius Bangun Budaya Kerja Sehat Membawa Indosat Raih Penghargaan Great Place To Work

Kamis, 24 Juli 2025 | 19:58 WIB

Berkontribusi Dalam Pengembangan Pendidikan dan SDM, Freeport Raih Penghargaan ITB

Jumat, 04 Juli 2025 | 21:36 WIB

Figur Inspiratif 2025, Dominggus Catue : Piagam Ini Untuk Tim DJ dan Masyarakat Sarmi

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:03 WIB
TERKINI

Kick Off RPJMD dan KLHS Puncak Jaya Tahun 2025 - 2029, Dibuka Secara Resmi oleh Plh.Sekda Risa Siswojo

4 Jam yang lalu

Mathius Fakhiri Kembalikan Berkas Pencalonan Ketua DPD Partai Golkar Papua

5 Jam yang lalu

Uji Nyali Politik di Balik Risiko Kepemimpinan MDF: Pandangan Tajam Pakar Politik

9 Jam yang lalu

Aksi Demo Mahasiswa Peduli Tanah Adat Papua Berakhir Ricuh, Tiga Orang Terluka, 1 Unit Mobil Dibakar

1 Hari yang lalu

MRP Kecam Aksi Demo Aliansi Mahasiswa Peduli Tanah Adat Papua yang Berujung Ricuh

1 Hari yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com