A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: is_readable(): open_basedir restriction in effect. File(/dev/urandom) is not within the allowed path(s): (/tmp/:/www/wwwroot/wartaplus.com/m.wartaplus.com/)

Filename: core/Security.php

Line Number: 584

15 orang di Sorong Hilang Kontak Dengan Longboat di Perairan Raja Ampat | Mobile Wartaplus.com
MENU TUTUP

15 orang di Sorong Hilang Kontak Dengan Longboat di Perairan Raja Ampat

Senin, 15 Juli 2019 | 18:28 WIB / Alberth
15 orang di Sorong Hilang Kontak Dengan Longboat di Perairan Raja Ampat Korban laka laut saat dicari dan dievakuasi tim Basarnas dan Polres Raja Ampat/Dok. Humas Polda Papua Barat

RAJA AMPAT- Polres Raja Ampat merilis kecelakaan perahu longbot yang memuat 15 orang penumpang asal Suprau Kota Sorong tujuan Kampung Mnier Distrik Wawarbomi, kabupaten Raja Ampat.

Namun berhubung cuaca esktrim di perairan Sorong dan Raja Ampat tidak bersahabat, sehingga menyebabkan laka laut. Akibatnya menyebabkan 15 orang penumpang itu dilaporkan hilang kontak.

Melalui rilis Kabid Humas Polda Papua Barat AKBP Mathias Krey, pada Senin 15 Juli, menyebutkan bahwa para korban laka laut itu keluar dengan perahu longbot dari Suprau menuju Raja Ampat dengan menggunakan mesin motor tempel 15 PK x2.

Menurut laporan data Polres Raja Ampat dan Tim Basarnas bahwa 15 orang warga penumpang itu, 3 orang diantaranya 1 orang ibu, 1 orang anak dan 1 orang perempuan dewasa telah meninggal dunia, dan 2 orang laki-laki dewasa dilaporkan selamat.

Sedangkan 10 orang korban lainnya hingga pencarian tim pada Minggu (14/6) belum juga ditemukan, dan pencarian tim akan dilanjutkan pada Senin (15/6), hari ini. 

"Jadi menunggu besok bila cuaca baik di lanjutkan pencarian, sambil menghubungi nelayan sekitar untuk ikut membantu pencarian" ungkap Kabid Humas, Senin (15/6).

Lanjut Krey, adapun Jenasah yang tiba berjumlah 3 Orang di antara, adalah 1. Alm. Fakdawer ( 36 tahun meninggal ), 2. Imelda Rumbarak ( 12 tahun meninggal ), 3. Lince Mayor ( 2 tahun meninggal).

Kemudian korban selamat yang telah tiba, adalah Petrus Fakdawer (42 tahun) dan Elkia Mayor (45 tahun) saat ini di rawat di kampung Yensner Distrik Waigeo Timur Raja Ampat, dikarenakan kondisi masih lemas sehingga tidak dapat di evakuasi ke Waisai.

Ia menambahkan 10 korban lainnya dalam pencarian, namun 7 orang korban diantaranya sudah ditemukan dan tersisa 4 orang korban masih dalam pencarian.

Daftar nama2 penumpang :
1. Petrus fakdawer ( motores) 
2. Asalier fakdawer ( motores), 3. Kelvin Rumbarak ( dewasa), 4. Kori Umpes ( dewasa ), 5. Maria ( bayi). Anak anak terdiri dari
6.Apol Rumbarak, 7.Imelda Rumbarak, 8. Demianus Rumbarak, 9.Jetro Mayor, 10.Marike Mayor, 11.Salma Mayor, 12.Lince Mayor 
13.Febi Fakdawer, 14.Eskia Mayor dan 15.Almin Fakdawer.*

 


BACA JUGA

TERKINI

Wagub Aryoko Apresiasi Kick Off Serunai Nasional 2025 Digelar di Papua

1 Jam yang lalu

Pemprov Papua Siapkan 16.400 Tiket Mudik Gratis Nataru

3 Jam yang lalu

Apel Pagi, Bupati Puncak Jaya Tekankan: Disiplin ASN, Larangan Sajam, dan Persiapan Natal Pemda

8 Jam yang lalu

Kepala Suku Tertua Jayawijaya Imbau Warga Tidak Terprovokasi Jelang Hari HAM dan HUT Melanesia: “Fokus Sambut Natal, Jaga Wamena Tetap Damai”

11 Jam yang lalu

Indosat Ooredoo Hutchison dan Nokia Luncurkan GenSi, Berdayakan Generasi Muda Indonesia melalui Literasi AI

21 Jam yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com