MENU TUTUP

Temui Ketua DPR RI, Bupati Nduga Tegas TNI Polri Harus Ditarik!

Senin, 05 Agustus 2019 | 17:12 WIB / Andy
Temui Ketua DPR RI, Bupati Nduga Tegas TNI Polri Harus Ditarik! Pemerintah Kabupaten Nduga bertemu dengan Ketua DPR RI, Bambang Soesatyo di Jakarta/ Istimewa

JAKARTA-Pemerintah Kabupaten Nduga meminta agar pemerintah pusat segera menarik pasukan TNI/Polri yang berada di Nduga sejak Desember 2018.

" Kami harap agar pak Ketua DPR RI tolong sampaikan kepada Presiden untuk menarik pasukan TNI/Polri dari Nduga,"kata Bupati Nduga, Yairus Gwijangge saat bertemu Ketua DPR RI, Bambang Soesatyo di Jakarta, Senin (5/7) siang.

Menurut Bupati, keberadaan TNI/Polri di Nduga membuat masyarakat setempat ketakutan dan lari meninggalkan kampung halamannya. 

" Keberadaan pasukan TNI/Polri dalam jumlah besar di Nduga membuat masyarakat kami tidak tenang, mereka merasa takut dan memilih mengungsi ke Wamena, Lanny Jaya, dan Timika. Sehingga dalam kesempatan ini kami minta agar pasukan TNI/Polri segera ditarik," keluh Yairus sebagaimana rilis yang diterima wartaplus.com

Akibat konflik di Nduga, sedikitnya 40 ribu warga dari 11 Distrik di Nduga terpaksa mengungsi dan tiga ribu anak tidak belajar.

" Ada ribuan masyarakat dari 11 Distrik yang mengungsi. Selain itu ada tiga ribu lebih anak anak yang tidak belajar karena ikut mengungsi. Untuk itu kami minta agar pasukan TNI/Polri secepatnya ditarik dan masyarakat saya bisa kembali ke kampung masing-masing,"tegasnya

Menanggapi permintaan tersebut Ketua DPR RI, Bambang Soesatyo mengatakan pihaknya akan segera menggelar rapat bersama komisi I DPR RI dan mengundang Menkopolhukam, Panglima TNI dan Kapolri untuk membahas hal tersebut.

 "Kita akan rapat dengan Komisi I DPR-RI, untuk selanjutnya mengundang Menkopolhukam, Panglima TNI dan Kapolri untuk membahas hal ini,"ujarnya.*


BACA JUGA

Serangan di Gereja GIDI Siloam, Seseorang Tewas Usai Ditikam Pelaku Diduga KKB

Rabu, 15 Oktober 2025 | 16:30 WIB

Tiga Anggota KKB Penyerang Nakes dan Guru di Yahukimo Diserahkan ke Kejaksaan Negeri Jayawijaya

Rabu, 15 Oktober 2025 | 16:25 WIB

Sopir Meninggal Dunia Ditikam di Gereja GIDI Siloam, Satgas Ops Damai Cartenz Kejar Pelaku Diduga KKB

Rabu, 15 Oktober 2025 | 11:54 WIB

"Operasi Penuh Cinta" Prajurit TNI di Papua

Rabu, 15 Oktober 2025 | 05:45 WIB

Personel Ops Damai Cartenz Berbagi Kebahagiaan Bersama Warga dan Anak-anak di Enarotali

Minggu, 12 Oktober 2025 | 15:34 WIB
TERKINI

Aksi Demo Mahasiswa Peduli Tanah Adat Papua Berakhir Ricuh, Tiga Orang Terluka, 1 Unit Mobil Dibakar

12 Jam yang lalu

MRP Kecam Aksi Demo Aliansi Mahasiswa Peduli Tanah Adat Papua yang Berujung Ricuh

13 Jam yang lalu

Tokoh Pemuda Tabi Ajak Mahasiswa Papua Bertindak Bijak dan Kritis dalam Menyikapi Kebijakan Pemerintah

16 Jam yang lalu

Serangan di Gereja GIDI Siloam, Seseorang Tewas Usai Ditikam Pelaku Diduga KKB

16 Jam yang lalu

Tiga Anggota KKB Penyerang Nakes dan Guru di Yahukimo Diserahkan ke Kejaksaan Negeri Jayawijaya

16 Jam yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com