Antrian mahasiswa yang hendak membayar SPP/Roberth
JAYAPURA -Ratusan mahasiswa Universitas Cenderawasih (Uncen) memadati ruang pelayanan bahkan halaman depan BNI cabang Abepura Kota Jayapura. Mahasiswa yang mengantri untuk membayar SPP mengeluhkan kejadian tersebut.
Sementara yang membawa kawannya untuk saling bergantian untuk mengantri, tampak juga dilakukan masiswa lain yang membawa orang tuanya untuk menemani antrian.
Sebelumnya, dari pantauan Wartaplus.com, Jumat (9/8) pagi, mahasiswa baru Uncen ini memenuhi ruang pelayanan BNI Abepura. Kejadian ini berlangsung hingga siang hari
Mahasiswa juga berbaur dengan nasabah bank yang ingin bertransaksi. Ditengah padatnya pelayanan, seluruh teller hingga layanan pelanggan dioptimalkan.
Namun rupanya belum mampu mengakomodir pelayanan sehingga mahasiswa yang berjam-jam mengantri menumpuk hingga ke halaman depan kantor bank tersebut.
Kejadian ini membuat kekesalan menumpuk dari orang tua salah satu mahasiswa. Petrus Kinho dengan tegas proses pembayaran uang dari waktu ke waktu, tahun ke tahun terus terjadi seperti ini.
"Proses akademik yang baik jangan biarkan masiswa berkeliaran dan antri seperti ini. Jaman sudah canggih begini masih antri, kan bisa bayar lewat ATM atau mobile bangking. Jaman sudah maju kita masih kuno dengan model pembayaran seperti ini,"kata alumni Uncen FKIP jurusan Bimbingan Konseling yang menemani putranya antri di halaman BNI.
Ditegaskannya, hendaknya pimpinan universitas mengambil langkah yang baru. "Jangan begini-begini terus kami dari tahun 1989 juga lakukan antrian yang sama. Masa 2019 masih ada hal-hal seperti ini," sesalnya.*
