Kabel Optik Putus, Telkom Papua dan Telkomsel Pamasuka Minta Maaf
JAYAPURA,-Kota Jayapura dan sekitarnya kembali mengalami darurat internet sejak Jumat (6/4) malam kemarin. Pasalnya, kabel optik bawah laut milik Telkom kembali putus.
Setelah dilakukan pengukuran, dipastikan kabel fiber optik laut putus pada titik 363.67 km dari kota Jayapura. Penyebab putusnya diperkirakan karena gempa yang terjadi di sekitar perairan Sarmi - Biak pada Jumat (6/4) kemarin, sekitar pukul 17.00 WIT.
Terkait dengan hal tersebut, mengakibatkan layanan produk komunikasi Telkom dan Telkomsel di daerah Jayapura, Abepura, Sentani dan sekitarnya tidak dapat berjalan secara optimal.
Untuk itu, Telkom Grup Papua berupaya untuk melayani pelanggan di wilayah setempat dengan memback up layanan voice, SMS dan data internet menggunakan satelit dengan kapasitas 266 MBps. Saat ini, progress aktivasi sudah 1.600 MBps melalui radio IP dan 90 MBps melalui satelit.
"Atas ketidaknyamanan ini, Telkom Grup Papua menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada semua pelanggan," ujar General Manager Telkom Witel Papua, Lonely A Baringin, dalam rilisnya, Minggu (8/4).
Sementara itu, Rina D Noviani, selaku Manager Corporate Communications Telkomsel Area Pamasuka mengungkapkan, proses penanganan gangguan dari sisi Telkomsel dilakukan dengan mengalihkan sementara waktu link transport ke media transmisi satelit dan IP Radio, sehingga nantinya layanan data/internet tetap akan dapat digunakan dengan kapasitas terbatas.
"Kami terus melakukan segala upaya maksimal untuk menangani gangguan tersebut agar layanan dapat kembali normal," ujarnya.
"Telkomsel menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh pelanggan, terutama yang terganggu kenyamanannya dalam berkomunikasi atas gangguan yang terjadi," tambahnya.*