MENU TUTUP

Mentan Keluarkan SK Kebun Benih Untuk Sejumlah Komoditas Perkebunan di Papua

Kamis, 12 April 2018 | 14:33 WIB / Riri
Mentan Keluarkan SK Kebun Benih Untuk Sejumlah Komoditas Perkebunan di Papua Penyerahan SK Kebun Benih untuk sejumlah komoditas perkebunan oleh Staf Ahli Gubernur Papua, Simeon Itlay kepada perwakilan dinas perkebunan enam kabupaten/Riri

JAYAPURA, - Menteri Pertanian RI mengeluarkan Surat Keputusan (SK) kebun benih untuk komoditas kakao, kelapa dan kopi  arabika di enam kabupaten di Provinsi Papua. SK diserahkan oleh Staf Ahli Gubernur Bidang Pemerintah dan Politik, Simeon Itlay kepada perwakilan dinas perkebunan dari enam kabupaten, di sela sela kegiatan Rakornis Perkebunan se-Papua di Jayapura, Kamis (12/4).

Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Papua, Jhon Nahumury menyebutkan, SK yang dikeluarkan Menteri Pertanian terbagi atas beberapa SK antara lain SK kebun Entris Kakao Klon 01 dan Klon Sulawesi 02 di kabupaten Keerom dan kabupaten Jayapura, SK Penetapan Kebun Blok Penghasil Tinggi dan Pohon Induk terpilih tanaman kelapa di kabupaten Mimika  sebagai kebun sumber benih, SK Tanaman Kelapa dalam unggul lokal  di kabupaten Jayapura sebagai kebun sumber benih, SK kebun sumber benih tanaman kelapa di kabupaten Biak Numfor, SK kebun benih tanaman kelapa di kabupaten Sarmi, dan  Kebun sumber kopi arabika di kabupaten Jayawijaya  milik petani Maximus Lani

"Kita harapkan dengan penetapan kebun sumber benih ini, kebun induk, tidak ada lagi yang cari benih asal asalan. Karena kita sudah menetapkan kebun sumber benih unggulan," ujar Jhon

Dia juga mengimbau para petugas dinas perkebunan di kabupaten, agar mengumumkan kepada petani yang ingin mengembangkan usahanya, supaya mengambil benih di kebun kebun benih yang telah disediakan. 

"Sehingga tanaman yang dihasilkan betul betul berasal dari benih lokal, yang unggul dan bermutu. Jangan lagi  ambil dari luar,"imbaunya

Jhon juga meminta agar petugas perkebunan di kabupaten dapat merawat dan memelihara kebun benih dengan baik serta dapat dikembangkan agar kebutuhan benih bisa terpenuhi.

"Nanti akan ada peraturan biar petani tidak ambil asal asalan. Tidak boleh ambil diluar dari yang ditentukan. Nah, tugas pemerintah memperbanyak sumber benih yang unggul dan bermutu untuk ditanami oleh petani. Sehingga produksi perkebunan akan meningkat karena sudah dalam pengawasan,"tutupnya.
 


BACA JUGA

Perusda Jayapura Tangkap Peluang Ekonomi dari Program MBG

Minggu, 16 November 2025 | 09:56 WIB

Sebanyak 26 Advokat Peradi Kota Jayapura Resmi Diambil Sumpah Profesinya oleh Kepala Pengadilan Tinggi Jayapura

Jumat, 14 November 2025 | 15:45 WIB

Peringati Hari Kesehatan Nasional, Pemkab Jayapura Launching 4 Program Unggulan

Rabu, 12 November 2025 | 15:30 WIB

Badminton Superhero Surya Cup V Bergulir di Jayapura: 256 Atlet Papua Berjuang dengan Semangat Pahlawan

Senin, 10 November 2025 | 17:02 WIB

Pelantikan Ketua dan Pengurus BPD KKSS Kabupaten Jayapura, Bangun Papua dengan Semangat Perantau

Sabtu, 08 November 2025 | 18:03 WIB
TERKINI

Dorong Keluarga Berdaya, TP PKK Puncak Jaya Hadiri Rakerda I di Nabire

17 Jam yang lalu

BWS Papua Gelar Serah Terima Hasil Pekerjaan Program Percepatan Irigasi Tahap 1 2025

17 Jam yang lalu

Kodim 1701/Jayapura Ditunjuk Bangun Gerai Koperasi Merah Putih

1 Hari yang lalu

Tes Kemampuan Akademik Untuk Ukur Capaian Siswa

1 Hari yang lalu

BI Papua Dorong 22.730 Petani Muda Terapkan Teknologi Smart Farming

1 Hari yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com