MENU TUTUP

Apresiasi Penegakan Hukum di Kabupaten Waropen, Masyarakat Adat Kirim Karangan Bunga ke Polda

Rabu, 11 Maret 2020 | 17:03 WIB / Roberth
Apresiasi Penegakan Hukum di Kabupaten Waropen, Masyarakat Adat Kirim Karangan Bunga ke Polda Karangan bunga yang bertuliskan “Masyarakat Adat Waropen Mengucapkan Terimakasih Kepada Polda Papua dan Kapolda Papua Atas Tindakan Penegakan Hukum di Kabupaten Waropen Tanpa Pandang Bulu” tersebut diserahkan secara langsung oleh Ketua aliansi Peduli Pembangunan Kabupaten Waropen Yohanes Sawaki yang diterima oleh piket Pawas Polda Papua Kompol Hasanuddin/Istimewa

JAYAPURA,wartaplus.com- Masyarakat adat Kabupaten Waropen yang diwakili oleh Ketua Aliansi Peduli Pembangunan Kabupaten Waropen Yohanes Sawaki didampingi sekertaris Robert Demianus Niki memberikan apresiasi kepada Polda Papua dengan mengirim karangan bunga, Rabu (11/3).

Dalam karangan bunga yang bertuliskan “Masyarakat Adat Waropen Mengucapkan Terimakasih Kepada Polda Papua dan Kapolda Papua Atas Tindakan Penegakan Hukum di Kabupaten Waropen Tanpa Pandang Bulu” tersebut diserahkan secara langsung oleh Ketua aliansi Peduli Pembangunan Kabupaten Waropen Yohanes Sawaki yang diterima oleh piket Pawas Polda Papua Kompol Hasanuddin.

Dalam kesempatannya Sekertaris Aliansi Peduli Pembangunan Kabupaten Waropen Robert Demianus Niki mengucapkan terimakasih kepada Polda Papua yang telah menyikapi beberapa persoalan korupsi di Kabupaten Waropen dan beberapa kasus yang masih ditangani oleh Polda Papua.

“Kami atas nama masyarakat Adat mendukung penuh kerja Polda Papua dalam pemberantasan korupsi dan berbagai permasalahan di Kabupaten Waropen dan kami mengharapkan kepada Polda Papua untuk segera menangkap serta memproses sesuai dengan undang-undang yang berlaku, kepada oknum-oknum yang membuat kericuhan di Kabupaten Waropen yang terjadi beberapa waktu yang lalu”ujarnya.

Dikatakan, kerusuhan yang terjadi di Kabupaten Waropen adalah kerusuhan makar, maka kami mengharapkan dari Polda Papua untuk segera di usut secara tuntas para pelaku.

Harapan kedepan untuk Polda Papua, kami dari aliansi Peduli Pembangunan Kabupaten Waropen bersama masyarakat adat Kabupaten Waropen kami meminta Polda Papua untuk segera menagkap DPO yang merugikan negara sebesar 11 Miliyar.

Sebelumnya masyarakat adat Waropen juga menyerahkan karangan bungan kepada Kejagung RI dan diserahkan kepada pihak perwakilan Kejagung RI, sabagai wujud kepedulian masyarakat atas upaya penegakan hukum yang dilakukan oleh institusi penegak hukum.*


BACA JUGA

Satgas Humas Operasi Damai Cartenz Jalin Kedekatan dengan Wartawan di Mimika

Sabtu, 10 Mei 2025 | 18:51 WIB

Satgas Humas Operasi Damai Cartenz Jalin Silaturahmi Bersama Wartawan di Mimika

Sabtu, 10 Mei 2025 | 18:49 WIB

Telkomsel dan Pemprov Papua Pegunungan Siap Berkolaborasi Tingkatkan Layanan Akses Internet 4G/LTE

Sabtu, 10 Mei 2025 | 14:22 WIB

Atlet Ice Skating Papua Raih Tiga Perunggu, Arnoldus Ramandey Pimpin FISI Papua

Jumat, 09 Mei 2025 | 06:02 WIB

Tokoh Adat Papua Dukung Tindakan Satgas Damai Cartenz-2025 dalam Penegakan Hukum

Kamis, 08 Mei 2025 | 17:06 WIB
TERKINI

Satgas Humas Operasi Damai Cartenz Jalin Kedekatan dengan Wartawan di Mimika

7 Jam yang lalu

Satgas Humas Operasi Damai Cartenz Jalin Silaturahmi Bersama Wartawan di Mimika

7 Jam yang lalu

Seorang WNA Diciduk Polisi, Kedapatan Bawa Ganja di Perbatasan RI- PNG

11 Jam yang lalu

Telkomsel dan Pemprov Papua Pegunungan Siap Berkolaborasi Tingkatkan Layanan Akses Internet 4G/LTE

11 Jam yang lalu

Ops Damai Cartenz-2025 Wujudkan Pengamanan Humanis di Papua Lewat Patroli Dialogis Bersama Anak-anak di Kenyam, Nduga

1 Hari yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com