MENU TUTUP

Polres Jayapura Periksa 15 Saksi Bentrok Antar Warga di Sentani

Selasa, 21 April 2020 | 11:59 WIB / Andy
Polres Jayapura Periksa 15 Saksi Bentrok Antar Warga di Sentani Tampak sejumlah aparat dari Polres Jayapura bersiaga di lokasi bentrok/Andy

JAYAPURAwartaplus.com – Polres Jayapura memeriksa sebanyak 15 orang saksi dalam bentrok antar warga kampung Kehiran dan kampung Toware, Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura Papua, Senin (20/4) kemarin.

Kapolres Jayapura, AKBP Victor Dean Mackbon, mengatakan, kepolisian sudah memanggil sejumlah saksi. Terutama yang berkaitan dengan pembakaran dan pengrusakan rumah, serta penganiayaan yang mengakibatkan satu orang meninggal dunia.

“ Saat ini kita sementara memeriksa saksi-saksi untuk pembuktian pelaku atas kejadian pembakaran, pengrusakan dan penganiyaan yang mengakibatkan satu orang meninggal dunia. Saksi yang kami periksa ada 15 orang,” kata Kapolres Victor Dean Mackbon di Sentani, Selasa (21/4) siang.

Meski sudah memeriksa 15 orang, Victor menyampaikan bahwa hingga saat ini kepolisian belum menetapkan tersangka dalam bentrokan tersebut.

“ Kami juga masih melihat situasi di lapangan, sehingga belum bisa melakukan penangkapan terhadap pelaku. Namun kita tetap membangun komunikasi dengan kedua kubu bahwa perbuatan yang dilakukan adalah perbuatan melanggar hukum, sehingga harus ada penegakan hukum terhadap para pelaku,” ungkapnya.

Sementara itu terkait dengan situasi di lokasi bentrok, Victor mengaku bahwa saat ini pihaknya sudah menyiagakan sedikitnya  400 personil gabungan TNI-Polri di perbatasan kedua kampung untuk mencegah bentrok susulan.

“ Situasi saat ini sudah berangsur kondusif, saat ini ada sekitar 400 personil gabungan TNI-Polri yang standby dilokasi untuk mencegah bentrok susulan,” ucapnya.

Mantan Kapolres Mimika ini mengingatkan warga dari kedua kubu untuk tidak melakukan aksi-aksi yang dapat memicu bentrok susulan. 

“ Kami sudah sampaikan kepada kedua belah pihak apabila masih ada yang melakukan upaya provokasi yang memicu bentrokan, maka kami akan melakukan penindakan tegas dan terukur terhadap oknum tersebut,” tegas Mackbon.

Sementara itu, akibat bentrok antar warga tersebut, 36 rumah dari kedua kubu hangus terbakar dan satu orang meninggal dunia.

“ Selain kerugian materil ada juga satu korban jiwa satu orang dan rencananya siang ini akan dimakamkan oleh keluarga. Kita harap setelah pemakaman, tidak ada lagi kejadian yang mengakibatkan korban jiwa dan meteril,” pungkasnya.**


BACA JUGA

Timsus Cyclop Polres Jayapura Bekuk Dua Pelaku Curanmor di Lokasi Kerusuhan Nimboran

Jumat, 05 Januari 2024 | 17:40 WIB

Tujuh Kantor Dinas Pemkab Jayapura Nyaris Dibakar OTK

Senin, 06 November 2023 | 13:06 WIB

Sebanyak 6 Dinas di Gedung D Kantor Bupati Jayapura Ludes Terbakar

Minggu, 29 Oktober 2023 | 10:36 WIB

Di Sentani, Karyawati Rumah Makan Padang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Jumat, 27 Oktober 2023 | 18:12 WIB

Polres Jayapura Tangani Kasus Penipuan Proyek Bernilai Rp1 Miliar, Diduga Libatkan Pegawai KemenPUPR

Minggu, 01 Oktober 2023 | 18:32 WIB
TERKINI

Kepala Suku Puncak Ajak Masyarakat Sambut Hari HAM dan Desember dengan Damai: “Jangan Beri Celah pada Provokasi”

16 Jam yang lalu

Bank Indonesia Perkirakan 2026 Perekonomian Papua Tumbuh Lebih Baik, Sinergi Lintas Sektoral Diperkuat

16 Jam yang lalu

Perkuat Kedaulatan Digital, Telkom Indonesia Hadirkan Pusat Data neuCentrIX di Jayapura Papua

17 Jam yang lalu

Semarak Color Run Puncak Jaya, Wabup Mus Kogoya Ajak Masyarakat Peduli HIV/AIDS

1 Hari yang lalu

Sidak Jelang Nataru, Gubernur Papua Pastikan Stok Bapok dan BBM Aman

1 Hari yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com